FADILA, Rizka (2021) Pengaruh Status Sosial Ekonomi dan Pengetahuan terhadap Perilaku Membuang Sampah Warga Kelurahan Arcawinangun, Kecamatan Purwokerto Timur, Kabupaten Banyumas. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-RizkaFadila-F1A017080-Skripsi-2021.pdf Download (239kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Rizka Fadila-F1A017080-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (305kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Rizka Fadila-F1A017080-Skripsi-2021.pdf Download (123kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Rizka Fadila-F1A017080-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (148kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Rizka Fadila-F1A017080-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (167kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Rizka Fadila-F1A017080-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (241kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Rizka Fadila-F1A017080-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (424kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Rizka Fadila-F1A017080-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (130kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Rizka Fadila-F1A017080-Skripsi-2021.pdf Download (163kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Rizka Fadila-F1A017080-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (162kB) |
Abstract
Penelitian ini diharapkan dapat menjelaskan beberapa faktor yang memengaruhi perilaku seseorang dalam membuang sampah yang dihasilkannya sehari-hari. Responden dalam penelitian ini adalah kepala keluarga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu metode survei dengan menyebarkan kuesioner. Penentuan jumlah sampel dihitung menggunakan teknik slovin sehingga yang didapatkan sampel sebanyak 98 Kartu Keluarga (KK). Teknik penyajian data yang diperoleh menggunakan distribusi frekuensi dan tabel silang. Data yang diperoleh kemudian diolah menggunakan alat uji analisis Korelasi Tau Kendal dan Koefisiensi Determinasi. Hasil diperoleh bahwa hipotesis yang pertama, yaitu pengaruh yang positif status sosial ekonomi terhadap perilaku membuang sampah ditolak karena sesuai dengan angka yang tertera sebesar -0,198. Sementara itu, hipotesis yang kedua, yaitu pengaruh pengetahuan yang positif terhadap perilaku membuang sampah ditolak sesuai dengan angka yang tertera sebesar -0,113. Kedua hasil tersebut menunjukkan bahwa arah pengaruh bersifat negatif dari masing-masing variabel, artinya yaitu arah pengaruh berbanding terbalik, semakin tinggi variabel status sosial ekonomi (X1) maka semakin rendah variabel perilaku membuang sampah (Y). Sebaliknya, semakin rendah variabel status sosial ekonomi (X1) maka semakin tinggi variabel perilaku membuang sampah (Y). Sama halnya pada analisis pengaruh pengetahuan (X2) dengan perilaku membuang sampah (Y). Selain itu, hasil analisis uji signifikansi sebesar 0,054 dan 0,272. Besarnya angka tersebut menunjukkan bahwa p value > 0,05 sehingga pengaruh status sosial ekonomi (X1) dengan perilaku membuang sampah (Y) dan pengaruh pengetahuan (X2) dengan perilaku membuang sampah (Y) tidak signifikan. Alat uji statistik, Koefisiensi Determinasi digunakan untuk menganalisis pengaruh status sosial ekonomi (X1) dan pengetahuan (X2) secara bersama-sama dengan perilaku membuang sampah (Y). Berdasarkan analisis Koefisien Determinasi, hipoteis ketiga diterima. Sementara itu, R Square sebesar 0,047 yang menunjukkan bahwa variabel status sosial ekonomi (X1) dan pengetahuan (X2) hanya memberikan kontribusi dalam memengaruhi perilaku membuang sampah (Y) sebesar 4,7%. Sisanya sebesar 95,3% dipengaruhi oleh variabel atau faktor lain yang belum teridentifikasi, selain variabel status sosial ekonomi dan pengetahuan. Faktor lain tersebut dapat dipengaruhi dari lingkungan tempat tinggal responden yang tidak mendukung perilaku responden dalam membuang sampah. Tidak hanya itu, fasilitas tempat sampah yang tidak memadai dapat menjadi faktor lain sehingga memengaruhi perilaku responden dalam membuang sampah. This research is about the influence of socio-economic status and knowledge on waste disposal behavior. This research is expected to explain some of the factors that influence a person’s behavior in disposing of the garbage that they produce on a daily basis. Respondents in this study were heads of families. The methods that is used in this research is a survey method with a questionnaire. The determination of the samples ware calculated using the Slovin technique so that there were obtained as many as 98 family cards. Presentation technique data obtained using frequency distribution and cross tables. The data obtained were then processed using the Tau Kendall Correlation analysis test tool and the coefficient of determination. The results that are obtained show that the first hypothesis, namely the positive impact of socioeconomic status on waste disposal behavior is rejected because it is in accordance with the number listed as -0,198. Meanwhile, the results that are obtained show that the second hypothesis, namely the positive impact of knowledge on waste disposal behavior is rejected, according to the number listed at -0,113. These two results indicate that the direction of the impact is negatif from each variabel, meaning that the direction of the impact is inversely proportional, the higher the variabel of socioeconomic status variabel (X1), the lower the variabel of waste disposal behavior variabel (Y). On the other hand, the lower the socioeconomic status variabel (X1), the higher the waste disposal behavior variabel (Y). Likewise, the analysis of the effect of knowledge variabel (X2) and the waste disposal behavior variabel (Y). In addition, the results of the analysis of the significance test were 0,054 and 0,272. The magnitude of this figure shows that the p value is > 0,05 so that the effect of the socioeconomic status variabel (X1) and the waste disposal behavior variabel (Y) and the effect of (X2) and (Y) is significant. The analysis results of the coefficient of determination is also used to analyze the effect of X1 and X2 together with Y. Based on the coefficient of determination analysis, the third hypothesis is accepted. With an R square of 0,047 which indicates that the variabels X1 and X2 only contributed to influencing Y by 4,7%. The rest of 95,3% is affected by other variabels or factors that have not been identified, apart from the variabels of socioeconomic status and knowledge. Other factors can be affected by the environment where the respondent’s recidence does not support the respondent’s behavior in waste disposal. Not only that, inadequate the trash can facilities can be another factor that influences the respondent’s behavior in waste disposal.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | F21157 |
Uncontrolled Keywords: | Status Sosial Ekonomi, Perilaku, Sampah |
Subjects: | S > S438 Social life and customs W > W48 Waste disposal |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Sosiologi |
Depositing User: | Mrs Rizka Fadila |
Date Deposited: | 17 May 2021 02:05 |
Last Modified: | 17 May 2021 02:05 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/9655 |
Actions (login required)
View Item |