MUNA, Virda Imkhatul (2021) Analisis Risiko Produksi Usahatani Cabai Merah di Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyumas. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Virda Imkhatul Muna-A1A116016-Skripsi-2021.pdf Download (94kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Virda Imkhatul Muna-A1A116016-Skripsi-2021-pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (191kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK_VIRDA IMKHATUL MUNA_A1A116016_SKRPSI_2021.pdf Download (102kB) |
|
PDF (BabI)
BAB I_VIRDA IMKHATUL MUNA_A1A116016_SKRIPSI_2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (222kB) |
|
PDF (BabII)
BAB II_VIRDA IMKHATUL MUNA_A1A116016_SKRIPSI_2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (229kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III_VIRDA IMKHATUL MUNA_A1A116016_SKRIPSI_2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (416kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV_VIRDA IMKHATUL MUNA_A1A116016_SKRIPSI_2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (508kB) |
|
PDF (BabV)
BAB V_VIRDA IMKAHTUL MUNA_A1A116016_SKRIPSI_2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (103kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA_VIRDA IMKHATUL MUNA_A1A116016_SKRIPSI_2021.pdf Download (108kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN_VIRDAIMKHATUL MUNA_A1A116016_SKRIPSI_2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (690kB) |
Abstract
Cabai merah merupakan salah satu jenis sayuran yang penting karena menjadi bagian dari kebutuhan pangan, selain itu juga permintaan akan cabai merah terus meningkat. Namun dalam proses usahatani cabai merah tidak lepas dari keuntungan dan kerugian serta risiko yang akan dialami oleh petani, karena itu petani harus meminimalisir risiko agar bisa mendapatkan keuntungan lebih. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) mengetahui biaya dan pendapatan usahatani cabai merah di Kecamatan Sumbang. 2) mengetahui tingkat risiko produksi usahatani cabai merah di Kecamatan Sumbang. 3) mengetahui strategi petani dalam menghadapi risiko usahatani cabai merah di Kecamatan Sumbang. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 259 orang petani yang melakukan usahatani cabai merah. Lokasi penelitian ditentukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan bahwa Kecamatan Sumbang merupakan daerah penghasil cabai merah nomer tiga setelah Kecamatan Kalibagor dan Kecamatan Kembaran. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan simple random sampling sehingga diperoleh sampel sebanyak 59 orang petani responden. Metode analisis yang digunakan adalah analisis biaya usahatani, analisis risiko produksi dengan menggunakan perhitungan simpangan baku, varian dan koefisien variasi serta strategi risiko yang meliputi strategi ex-ante, strategi interactive dan strategi ex-post. Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata biaya usahatani cabai merah sebesar Rp7.323115, sedangkan rata-rata total penerimaan sebesar Rp18.312.966 sehingga diperoleh rata-rata pendapatan sebesar Rp10.989.852. Tingkat risiko produksi yang dihadapi petani cabai merah di Kecamatan Sumbang sebesar 109,7 persen maka risiko yang dihadapi petani adalah tinggi. Strategi pengelolaan ex-ante dilakukan dengan melakukan diversifikasi tanaman. Strategi pengelolaan interaktif dilakukan oleh petani adalah melakukan penyulaman apabila ada tanaman yang mati, jarak tanam sesuai anjuran, penggunaan pupuk tidak berbea jenis tetapi beda volumenya baik pada musim hujan maupun musim kemarau. Strategi ex-post dilakukan dengan meminjam uang dari kerabat dekat dan tengkulak.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | A21189 |
Uncontrolled Keywords: | usahatani cabai merah, risiko produksi, strategi manajeman risiko |
Subjects: | A > A136 Agricultural industry F > F61 Farm produce |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Agribisnis |
Depositing User: | Mrs VIRDA IMKHATUL MUNA |
Date Deposited: | 08 Sep 2021 13:42 |
Last Modified: | 08 Sep 2021 13:42 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/11437 |
Actions (login required)
View Item |