NURDIANA, Dian (2016) Deskripsi dan Daya Hasil 10 Genotip Padi dengan Kandungan Protein Tinggi. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) Cover_1.pdf Download (982kB)
	PDF (Legalitas) Legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) Abstrak_1.pdf Download (983kB)
	PDF (BabI) Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (991kB)
	PDF (BabII) Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabIII) Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabIV) Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabV) Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (978kB)
	PDF (DaftarPustaka) Daftar Pustaka_1.pdf Download (1MB)
	PDF (Lampiran) Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Padi merupakan komoditas pangan yang mendapat prioritas utama dalam pembangunan pertanian di Indonesia. Kebutuhan pangan nasional akan terus meningkat sejalan dengan pertumbuhan jumlah penduduk Indonesia. Oleh karenanya peningkatan produksi padi harus tetap di upayakan. Peningkatan produksi padi dapat dilakukan dengan meningkatkan daya hasil padi dan frekuensi tanam, akan bernilai lebih jika terpenuhinya kebutuhan gizi seperti protein. Penelitian bertujuan untuk: 1) Mendapatkan deskripsi 10 genotip padi hasil persilangan dan pembanding, 2) Mengetahui daya hasil, kandungan protein dan amilosa 10 genotip padi hasil persilangan dan pembanding, 3) Mendapatkan genotip padi yang berdaya hasil tinggi dan mempunyai kandungan protein tinggi serta umur genjah. Penelitian telah dilaksanakan di Desa Mernek Kecamatan Maos, Kabupaten Cilacap dengan ketinggian tempat 8 mdpl. Penelitian dilaksanakan selama 5 bulan, dimulai bulan April 2015 sampai Agustus 2015. Rancangan Percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 ulangan. Ukuran petak percobaan 4 m x 5 m dengan jarak tanam 25 cm x 25 cm. Variabel yang diamati yaitu tinggi tanaman, jumlah anakan total, jumlah anakan produktif, umur berbunga, umur panen, panjang malai, jumlah gabah per malai, persentase gabah isi, bobot 1000 biji, bobot gabah per petak, kandungan protein dan amilosa. Data hasil pengamatan dianalisis dengan menggunakan uji F, apabila terdapat perbedaan dilanjutkan DMRT pada taraf kesalahan 5%. Hasil penelitian menunjukan bahwa diperoleh deskripsi 10 genotip padi, ada tujuh genotip padi yang berdaya hasil tinggi yaitu P3 (7,36 t/ha), P13 (7,98 t/ha), P14 (7,69 t/ha), P42 (7,30 t/ha), P61 (7,43 t/ha), P94 (7,52 t/ha) dan P95 (8,35 t/ha), ada empat genotip padi yang memiliki kandungan protein tinggi yaitu P14 (8,40%), P26 (8,69%), P61 (8,42%), P72 (8,36%) dan lima genotip padi yang memiliki kandungan amilosa sedang adalah P3 (21,06%), P13 (21,26%), P42 (21,59%), P43 (20,08%), P61 (22,76%). Satu genotip padi yang mempunyai daya hasil tinggi, kandungan protein tinggi, umur genjah dan ketinggian dibawah 125 cm yaitu P14.

Actions (login required)

View Item