NADIA, Eva (2016) Kajian Kalsium Klorida (CaCl2) dan Pelapisan Gel Rumput Laut (Eucheuma sp.) terhadap Daya Tahan Kesegaran Buah Stroberi (Fragaria sp.). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) Cover_1.pdf Download (883kB)
	PDF (Legalitas) Legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) Abstrak_1.pdf Download (968kB)
	PDF (BabI) Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (981kB)
	PDF (BabII) Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabIII) Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabIV) Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabV) Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (882kB)
	PDF (DaftarPustaka) Daftar Pustaka_1.pdf Download (989kB)
	PDF (Lampiran) Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Stroberi merupakan salah satu komoditas buah-buahan yang sangat digemari penduduk dunia, termasuk indonesia. Fakta ini didasari oleh permintaan stroberi yang terus meningkat, baik untuk dikonsumsi keadaan segar maupun diolah menjadi berbagai macam makanan atau minuman. Kendala utama budidaya stroberi yaitu sifatnya mudah rusak oleh pengaruh mekanis dan memiliki umur simpan yang singkat. Penggunaan kalsium klorida (CaCl2) dan gel rumput laut merupakan upaya yang dapat dilakukan untuk mempertahankan mutu dan mencegah kerusakan buah. CaCl2 dapat membatasi aktivitas enzim pelunakan seperti poligalakturonase, sehingga dapat menurunkan laju respirasi dan memperkecil degradasi sel. Gel rumput laut membuat lapisan tahan air sehingga dapat menghambat transpirasi. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui konsentrasi optimal larutan CaCl2 sebagai bahan yang dapat mempertahankan kesegaran buah stroberi, 2) Mengetahui konsentrasi gel rumput laut optimum sebagai bahan yang dapat mempertahankan kesegaran buah stroberi, dan 3) Mengetahui pengaruh interaksi antara konsentrasi CaCl2 dan gel rumput laut terbaik yang dapat digunakan untuk mempertahankan kesegaran buah stroberi. Penelitian dilaksanakan pada bulan April 2016 di Laboratorium Agronomi dan Hortikultura Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman. Kegiatan pendahuluan yang dilakukan yaitu memanen buah stroberi di Desar Serang, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial. Data dianalisis dengan Uji F pada taraf 5%, dilanjutkan dengan uji DMRT (Duncan Multiple Range Test). Faktor yang dikaji meliputi konsentrasi CaCl2 (C) yang terdiri dari empat taraf yaitu kontrol 0% (C0); 2% (C1); 4% (C2); 6% (C3), dan gel rumput laut (G) yang terdiri dari empat taraf yaitu kontrol 0% (G0); 1,5% (G1); 3% (G2); 4,5% (G3). Masing-masing perlakuan diulang tiga kali, sehingga diperoleh 48 unit percobaan. Variabel yang diamati meliputi: 1) Variabel fisikokimia yaitu kadar air buah, Padatan Terlarut Total (PTT), susut bobot, kekerasan buah, umur simpan dan kerusakan, dan 2) Variabel uji organoleptik yaitu warna, tekstur, aroma, rasa, dan kesukaan. Hasil penelitian menunjukkan kombinasi terbaik dari kedua perlakuan adalah CaCl2 4% dan gel rumput laut 1,5% (C2G1). Kombinasi perlakuan mempengaruhi beberapa variabel fisikokimia yaitu PTT, susut bobot, kekerasan dan umur simpan. Kombinasi perlakuan mempengaruhi variabel uji organoleptik warna, tekstur, aroma, rasa dan kesukaan. Hasil uji organoleptik buah stroberi dari kombinasi perlakuan adalah berwarna agak merah (2,67); bertekstur tidak keras (1,63); beraroma agak kuat (2,03); memiliki rasa sangat asam (2,3); dan agak disukai konsumen (2,67).

Actions (login required)

View Item