RAMADHINA, Syaffa Amelia (2023) Pengaruh Harga, Biaya Pengiriman, Sistem Pembayaran, dan Kemampuan Teknologi Informasi terhadap Minat Beli di E-Commerce. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Syaffa Amelia Ramadhina-C1C018107-Skripsi-2023.pdf Download (206kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Syaffa Amelia Ramadhina-C1C018107-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Syaffa Amelia Ramadhina-C1C018107-Skripsi-2023.pdf Download (143kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Syaffa Amelia Ramadhina-C1C018107-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 13 June 2024. Download (215kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Syaffa Amelia Ramadhina-C1C018107-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 13 June 2024. Download (357kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Syaffa Amelia Ramadhina-C1C018107-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 13 June 2024. Download (369kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Syaffa Amelia Ramadhina-C1C018107-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (272kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Syaffa Amelia Ramadhina-C1C018107-Skripsi-2023.pdf Download (134kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR-PUSTAKA-Syaffa Amelia Ramadhina-C1C018107-Skripsi-2023.pdf Download (227kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Syaffa Amelia Ramadhina-C1C018107-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (690kB)

Abstract

Pandemi Covid19 yang terjadi pada tahun 2020 menyebabkan segala aktivitas baik sekolah, kuliah, bekerja, dan lain sebagainya harus dilakukan dari rumah. Pemerintah menetapkan kebijakan menjaga jarak dengan individu lain guna mengurangi penyebaran virus Covid19. Akibat dari ditetapkannya kebijakan tersebut memunculkan tren digital marketing yang timbul dari keinginan seseorang membeli produk secara online melalui media elektronik dengan bantuan jaringan internet. Salah satu tempat berkembangnya digital marketing adalah e-commerce. E-commerce merupakan model bisnis yang menggunakan suatu sistem teknologi untuk melakukan kegiatan transaksi yang meliputi penjualan dan pembelian yang dilakukan secara online melalui media elektronik. E-commerce merupakan perdangangan elektronik yang mampu mengenalkan, menawarkan, menjual, dan membeli produk atau jasa melalui jaringan internet. Adanya situs jual beli pada e-commerce mengakibatkan masyarakat Indonesia menjadi lebih komsumtif saat bertransaksi secara online karena transaksi yang dilakukan dianggap mudah, cepat, dan instan. Selain itu, transaksi pada situs e-commerce tidak terbatas ruang dan waktu. Berdasarkan asumsi tersebut, minat beli seseorang timbul karena adanya ketertarikan terhadap suatu produk atau jasa yang diinginkan dengan melalui beberapa tahapan dan tingkat kemungkinan untuk membeli produk atau jasa di e-commerce. Minat beli merupakan suatu tahap akhir dari proses keinginan membeli produk atau jasa yang kompleks. Tahapan tersebut diawali dengan munculnya ketertarikan terhadap suatu produk atau jasa yang kemudian berlanjut ke proses pencarian keakuratan informasi atas produk atau jasa yang diminatinya, lalu konsumen akan mengevaluasi hal tersebut. Berdasarkan hasil evaluasi tersebut maka munculah minat beli konsumen terhadap produk yang diinginkannya. Minat beli timbul berdasarkan proses pengamatan terhadap suatu produk atau jasa yang mengakibatkan keinginan tersebut muncul dalam diri seseorang sebagai bentuk ketertarikan terhadap suatu produk atau jasa. Faktor pertama yang dapat mempengaruhi minat beli konsumen adalah lingkungan sekitar seperti misalnya teman atau keluarga yang cenderung konsumtif saat bertransaksi secara online di e-commerce. Faktor kedua yang dapat mempengaruhi minat beli seseorang adalah stimulus pemasaran, dimana platform. e-commerce memberikan berbagai penawaran menarik yang dianggap menguntungkan konsumen pada saat bertransaksi secara online di e-commerce. Faktor ketiga adalah harga, karena konsumen percaya bahwa harga produk yang diberikan oleh e-commerce cenderung lebih murah dibandingkan harga produk pada toko konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah harga, biaya pengiriman, sistem pembayaran, dan kemampuan teknologi informasi memiliki pengaruh terhadap minat beli konsumen saat bertransaksi secara online di e-commerce. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah mahasiswa jurusan S1 Akuntansi reguler Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jenderal Soedirman angkatan 2021 dengan jumlah mahasiswa sebanyak 114. Jenis sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel jenuh, dikarenakan populasi dalam penelitian ini relatif kecil. Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner yang telah dilakukan, sampel yang diperoleh yaitu sebanyak 104 mahasiswa. Hasil yang diperoleh diketahui sebanyak 36 mahasiswa berjenis kelamin laki-laki dan 68 mahasiswa berjenis kelamin perempuan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan kuesioner (angket) melalui google form. Data dianalisis dengan cara menggunakan uji kualitas data berupa berupa uji reliabilitas dan uji validitas. Selanjutnya, menggunakan uji analisis statistik deskriptif. Kemudian, menggunakan uji asumsi klasik berupa uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, dan uji normalitas. Kemudian, menggunakan uji analisis regresi linear berganda, uji F, uji uji koefisien determinasi (Adjusted R²), dan uji hipotesis (uji t). Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan software komputer dengan bantuan aplikasi excel dan SPSS versi 22.00. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Harga berpengaruh positif terhadap minat beli konsumen di e-commerce. (2) Biaya pengiriman berpengaruh positif terhadap minat beli konsumen di e-commerce. (3) Sistem pembayaran berpengaruh positif terhadap minat beli konsumen di e-commerce. (4) Kemampuan teknologi informasi berpengaruh positif terhadap minat beli konsumen di e-commerce. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa minat beli konsumen dapat dipengaruhi oleh adanya harga atas produk atau jasa yang diinginkan, biaya pengiriman yang dibebankan, sistem pembayaran yang tersedia, dan adanya kemampuan teknologi informasi yang digunakan untuk mencari informasi mengenai produk yang diinginkan. Implikasi secara teoritis dalam penelitian ini yaitu variabel harga dan biaya pengiriman merujuk pada konstruk teori Technology Acceptance Model (TAM) yakni sikap terhadap penggunaan (attitude toward using) dimana harga dan biaya pengiriman yang dibebankan kepada konsumen atas produk atau jasa yang dibutuhkan dapat mempengaruhi sikap konsumen ketika membeli produk atau jasanya secara online pada situs e-commerce. Pada variabel sistem pembayaran dan kemampuan teknologi informasi merujuk pada konstruk persepsi penggunaan (perceived usefulness) pada teori TAM, dimana konsumen memanfaatkan sebuah sistem teknologi untuk bertransaksi secara online. Implikasi secara praktis dalam penelitian ini yaitu bagi penjual di e-commerce harus lebih meningkatkan kreativitasnya dalam menampilkan produk atau jasa yang dimilikinya agar minat beli konsumen online juga semakin tinggi. Bagi calon penjual mengevaluasi informasi terkait berbagai faktor yang dapat meningkatkan minat beli konsumen online sangat diperlukan agar penjualan yang dilakukan dapat berjalan lancer dan sukses serta dapat memperoleh laba yang maksimum atau sesuai target yang ditetapkan. Bagi pembeli memanfaatkan berbagai benefit yang diberikan oleh e-commerce dianggap memberikan keuntungan saat bertransaksi, namun ketelitian juga diperlukan agar produk atau jasa yang diinginkan dapat sesuai dengan ekspektasi diri. Bagi calon pembeli mencari informasi yang akurat terkait produk yang dibutuhkan sangat diperlukan untuk mengurangi tingkat kekecewaan apabila produk yang diperoleh tidak sesuai harapan. Bagi platform e-commerce khususnya Tokopedia dan Shopee diharapkan dapat memberikan ketentuan maupun sanksi bagi penjual online yang tidak jujur.

Actions (login required)

View Item