DEWI, Rahayu Kurnia (2023) Translation Strategies and Readability of Directive Speech Act in Coco (2017) Movie. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Rahayu Kurnia Dewi-J1A019002-Skripsi-2023.pdf Download (73kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Rahayu Kurnia Dewi-J1A019002-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (864kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Rahayu Kurnia Dewi-J1A019002-Skripsi-2023.pdf Download (119kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Rahayu Kurnia Dewi-J1A019002-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 3 July 2024. Download (165kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Rahayu Kurnia Dewi-J1A019002-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 3 July 2024. Download (334kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Rahayu Kurnia Dewi-J1A019002-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 3 July 2024. Download (137kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Rahayu Kurnia Dewi-J1A019002-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (394kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Rahayu Kurnia Dewi-J1A019002-Skripsi-2023.pdf Download (123kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Rahayu Kurnia Dewi-J1A019002-Skripsi-2023.pdf Download (135kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Rahayu Kurnia Dewi-J1A019002-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (406kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis jenis tindak tutur direktif yang terdapat dalam film Coco (2017) beserta strategi penerjemahan dan tingkat keterbacaannya. Analisis penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teori tindak tutur direktif oleh Kreidler (1998), teori strategi subtitling oleh Gottlieb (1992), dan teori keterbacaan oleh Nababan, et al (2012). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Peneliti menemukan 62 data tindak tutur direktif yang diucapkan oleh karakter dalam film Coco (2017) terdiri dari perintah (75,8%), permintaan (17,7%), dan saran (6,5%). Terdapat 7 jenis strategi penerjemahan yang digunakan untuk menerjemahkan tindak tutur direktif yang terdapat dalam movie Coco (2017) terdiri dari imitation (27.4%), transfer (19.4%), transcription (16.1%), paraphrase (11.3%), condensation (9.7%), deletion (9.7%), dan decimation (6.5%). Hasil kuesioner dari 11 responden menunjukkan bahwa 61.3% dari total tindak tutur direktif dalam subtitel film Coco (2017) kurang terbaca, dan 38.7% terbaca. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa jenis tindak tutur direktif tidak mempengaruhi strategi penerjemahan yang digunakan sedangkan strategi penerjemahan mempengaruhi tingkat keterbacaan bahasa sasaran. Jadi, penerjemah harus memilih strategi penerjemahan yang tepat agar teks terjemahan yang dihasilkan dapat memiliki tingkat keterbacaan yang tinggi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | J23096 |
Uncontrolled Keywords: | Translation Studies, Translation Strategies, Readability, Directive Speech Act, Subtitle, Coco (2017) Movie. |
Subjects: | T > T275 Translating and interpreting |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > S1 Bahasa dan Sastra Inggris |
Depositing User: | Mrs. DEWI Rahayu Kurnia |
Date Deposited: | 03 Jul 2023 07:21 |
Last Modified: | 03 Jul 2023 07:21 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/21773 |
Actions (login required)
View Item |