ARDIANINA, Safira (2023) Representasi Imajinasi sebagai Wadah Ekspresi Anak dalam Mengatasi Bullying pada Film Bridge to Terabithia (2007). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Safira Ardianina-F1A016009-Skripsi-2023.pdf Download (1MB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Safira Ardianina-F1A016009-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Safira Ardianina-F1A016009-Skripsi-2023.pdf Download (1MB) |
|
PDF (BabI)
BAB I-Safira Ardianina-F1A016009-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 12 July 2024. Download (1MB) |
|
PDF (BabII)
BAB II-Safira Ardianina-F1A016009-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 12 July 2024. Download (1MB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III-Safira Ardianina-F1A016009-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 12 July 2024. Download (1MB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV-Safira Ardianina-F1A016009-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (BabV)
BAB V-Safira Ardianina-F1A016009-Skripsi-2023.pdf Download (1MB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Safira Ardianina-F1A016009-Skripsi-2023.pdf Download (1MB) |
Abstract
Bullying di sekolah merupakan salah satu permasalahan pendidikan yang dihadapi semua negara. Peneliti tertarik mengkaji fenomena bullying dengan mengambil sudut pandang korban bullying dalam mengatasi permasalahan yang mereka alami, salah satunya dengan cara berimajinasi, sebagaimana digambarkan dalam film Bridge to Terabithia. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggambaran imajinasi anak-anak korban bullying dalam film serta menjelaskan tentang peran imajinasi tersebut dalam mengatasi persoalan bullying pada film Bridge to Terabithia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan model analisis semiotika Roland Barthes. Bahan utama penelitian ini adalah film Bridge to Terabithia (2007) dan beberapa sumber bacaan berupa novel, buku, majalah, jurnal, dan lainnya yang dapat mendukung penelitian. Hasil penelitian ini menemukan bahwa representasi imajinasi anak korban bullying menunjukkan para pelaku bullying diimajinasikan sebagai monster yang mengerikan dan mengancam yang harus dikalahkan. Peneliti menemukan bahwa imajinasi yang direpresentasikan dalam film Bridge to Terabithia sejalan dengan realitas sosial anak-anak korban bullying yang mengekspresikan ketertekanan mereka dengan berimajinasi. Dikisahkan bahwa sang tokoh utama dalam film yang merupakan korban bullying dapat mengatasi perundungan yang dialaminya di sekolah melalui imajinasi. Dia akhirnya mampu mendapatkan kembali kepercayaan dirinya di sekolah dan berhasil menghentikan aksi perundungan yang dilakukan oleh teman-teman dan kakak kelasnya. Rekomendasi dari penelitian ini adalah perlunya kondisi sekolah yang ramah serta lingkungan belajar yang nyaman dan menyenangkan bebas dari bullying; perlunya penanganan yang sungguh-sungguh terhadap korban bullying; perlunya anak-anak korban bullying diberi wadah agar dapat mengekpresikan diri dan menyalurkan emosi secara positif agar mereka dapat mengatasi dampak perundungan yang mereka alami.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | F23198 |
Uncontrolled Keywords: | Bridge to Terabithia, bullying, imajinasi, penyaluran emosi |
Subjects: | B > B392 Bullies |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Sosiologi |
Depositing User: | Mrs. ARDIANINA Safira |
Date Deposited: | 12 Jul 2023 07:59 |
Last Modified: | 12 Jul 2023 07:59 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/21856 |
Actions (login required)
View Item |