MUNAYA, Nurul Afifah (2019) Hubungan Infantile Anorexia Dengan Perkembangan Kognitif Anak di RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) 1. COVER-Nurul Afifah Munaya-G1A015053-skripsi-2019.pdf Download (514kB)
	PDF (Legalitas) 2. LEGALITAS-Nurul Afifah Munaya-G1A015053-skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) 3. ABSTRAK-Nurul Afifah Munaya-G1A015053-skripsi-2019.pdf Download (522kB)
	PDF (BabI) 4. BAB I-Nurul Afifah Munaya-G1A015053-skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (673kB)
	PDF (BabII) 5. BAB II-Nurul Afifah Munaya-G1A015053-skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (930kB)
	PDF (BabIII) 6. BAB III-Nurul Afifah Munaya-G1A015053-skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (876kB)
	PDF (BabIV) 7. BAB IV-Nurul Afifah Munaya-G1A015053-skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (619kB)
	PDF (BabV) 8. BAB V-Nurul Afifah Munaya-G1A015053-skripsi-2019.pdf Download (571kB)
	PDF (DaftarPustaka) 9. DAFTAR PUSTAKA-Nurul Afifah Munaya-G1A015053-skripsi-2019.pdf Download (794kB)
	PDF (Lampiran) 10. LAMPIRAN-Nurul Afifah Munaya-G1A015053-skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

Latar Belakang: Perkembangan kognitif merupakan dasar bagi kemampuan anak untuk berpikir. Salah satu pengaruh perkembangan kognitif adalah pertumbuhan sel otak yang berkaitan dengan kondisi kesehatan dan nutrisi pada anak. Sekitar 25-40% anak dilaporkan mengalami kesulitan makan, salah satu gangguan makan pada anak adalah infantile anorexia. Infantile anorexia adalah salah satu jenis gangguan makan pada periode anak belajar umur 6-36 bulan yang ditandai dengan penolakan makan secara ekstrim, defisiensi pertumbuhan, dan kehilangan nafsu makan yang khas. Tujuan : Mengetahui hubungan infantile anorexia pada umur 12-36 bulan dengan perkembangan kognitif di RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo. Metode: Penelitian ini merupakan studi analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional. Subjek penelitian sebanyak 40 anak infantile anorexia dan 40 anak normal. Data infantile anorexia didapatkan dari diagnosis dokter dan wawancara. Data perkembangan kognitif diukur dengan pemeriksaan Capute scale. Hubungan infantile anorexia dengan perkembangan kognitif anak dianalisis menggunakan uji Chi square. Hasil: Hasil uji Chi square menunjukkan hubungan yang signifikan secara statistik (p<0,05) antara infantile anorexia dengan perkembangan kognitif anak (OR: 52,76; 95% CI: 6,58-423,01; p<0,001). Kesimpulan: Terdapat hubungan infantile anorexia dengan perkembangan kognitif anak di RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo.

Actions (login required)

View Item