ARDIANSYAH, Dikwan (2019) Hubungan Kadar Hemoglobin A1c (HbA1c) dengan Kejadian Ulkus Diabetikum Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) 1. COVER-Dikwan Ardiansyah-G1A014020-skripsi-2019 - Copy.pdf Download (711kB)
	PDF (Legalitas) 2. LEGALITAS-Dikwan Ardiansyah-G1A014020-skripsi-2019 - Copy.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) 3. ABSTRAK-Dikwan Ardiansyah-G1A014020-skripsi-2019 - Copy.pdf Download (782kB)
	PDF (BabI) 4. BAB I-Dikwan Ardiansyah-G1A014020-skripsi-2019 - Copy.pdf Restricted to Repository staff only until 11 August 2024. Download (822kB)
	PDF (BabII) 5. BAB II-Dikwan Ardiansyah-G1A014020-skripsi-2019 - Copy.pdf Restricted to Repository staff only until 11 August 2024. Download (1MB)
	PDF (BabIII) 6. BAB III-Dikwan Ardiansyah-G1A014020-skripsi-2019 - Copy.pdf Restricted to Repository staff only until 11 August 2024. Download (959kB)
	PDF (BabIV) 7. BAB IV-Dikwan Ardiansyah-G1A014020-skripsi-2019 - Copy.pdf Restricted to Repository staff only Download (858kB)
	PDF (BabV) 8. BAB V-Dikwan Ardiansyah-G1A014020-skripsi-2019 - Copy.pdf Download (687kB)
	PDF (DaftarPustaka) 9. DAFTAR PUSTAKA-Dikwan Ardiansyah-G1A014020-skripsi-2019 - Copy.pdf Download (848kB)
	PDF (Lampiran) 10. LAMPIRAN-Dikwan Ardiansyah-G1A014020-skripsi-2019 - Copy.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Prevalensi diabetes melitus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Diabetes melitus dikenal sebagai silent killer karena seringkali tidak disadari oleh penderitanya dan saat diketahui sudah terjadi komplikasi. Ulkus diabetikum merupakan komplikasi yang paling ditakuti karena seringkali berujung pada amputasi dan tidak jarang menyebabkan kematian. Kontrol glikemik merupakan salah satu upaya untuk mencegah komplikasi diabetes melitus termasuk ulkus diabetikum. American Diabetes Association merekomendasikan HbA1c sebagai kontrol glikemik jangka panjang pada pasien diabetes melitus. Hemoglobin A1c memiliki tingkat akurasi yang tinggi dan dinilai efektif dalam menurunkan risiko komplikasi diabetes melitus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kadar HbA1c dengan kejadian ulkus diabetikum pada pasien diabetes melitus tipe 2. Metode. Penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Subyek penelitian adalah pasien diabetes melitus tipe 2 dengan ulkus dan tanpa ulkus diabetikum. Masing-masing kelompok berjumlah 13 subyek ditentukan dengan teknik consecutive sampling. Analisis statistik menggunakan fisher exact test. Hasil. Terdapat hubungan bermakna antara nilai HbA1c dengan kejadian ulkus diabetikum pada pasien diabetes melitus tipe 2 dengan nilai p=0,030 (p<0,05). Subyek penelitian menunjukan rerata usia 54 tahun. Sebagian besar (65%) berjenis kelamin laki-laki. Rerata nilai HbA1c pada kedua kelompok adalah 8,35% Kesimpulan. Terdapat hubungan antara nilai HbA1c dengan kejadian ulkus diabetikum pada pasien diabetes melitus tipe 2 di RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto.

Actions (login required)

View Item