HUDA, Alfi Choerul (2023) A Stylistic Analysis of Jerry Seinfeld's Stand-up Comedy Special Show "23 Hours to Kill" on Netflix. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) cover.pdf Download (10MB)
	PDF (Legalitas) Legalitas.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) Abstrak.pdf Download (10MB)
	PDF (BabI) BAB 1.pdf Restricted to Repository staff only until 24 August 2024. Download (10MB)
	PDF (BabII) BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only until 24 August 2024. Download (10MB)
	PDF (BabIII) BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only until 24 August 2024. Download (10MB)
	PDF (BabIV) BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB)
	PDF (BabV) BAB 5.pdf Download (10MB)
	PDF (DaftarPustaka) Daftar Pustaka.pdf Download (212kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB)

Abstract

Saat ini kebudayaan kontemporer sudah tersebar keseluruh penjuru dunia dengan berbagai efek positif dan negatif yang mereka bawa. Salah satu jenis budaya kontemporer yang paling terkenal di Indonesia adalah stand-up comedy. Penelitian ini mempunyai dua objektif yaitu untuk menemukan tipe dan fungsi majas yang ada pada materi pementasan spesial stand-up comedy dari Jerry Seinfeld “23 Hours to Kill”. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan keseluruhan sempel untuk menjawab pertanyaan penelitian. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari aplikasi siaran langsung Netflix (https://www.netflix.com/id/title/80170847). Data yang digunakan adalah ujaran-ujaran yang mengandung majas dalam materi stand-up comedy Jerry Seinfeld. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori “Sound and Sense”: An Introduction to Poetry(2010) milik Perrrine dan Arp.Hasil menunjukanterdapat 37 data majas yang digunakan dalam materi milik Jerry Seinfeld dan ada enam dari dua belas tipe majas diterapkan pada penelitianini, yaituhiperbola(16 data), simile (10 data) , metafora (5 data), personifikasi (3 data), litotes (1 data), verbal irony (1 data). Fungsi-fungsi dari majas yaitu untuk memberikan kesenangan imajinatif (27 data), untuk mengatakan banyak hal dalam kompas singkat (7 data), untuk menambahkan intensitas emosional (4 data), dan untuk memberikan gambaran tambahan (1 data).Dari data tersebut peneliti menyimpulkan bahwa penggunaan majas dan fungsinya membuat materi stand-up comedy milik Seinfeld lebih menarik dan mudah dipahami oleh para pendengar karena pesan yang disampaikan terdengar lebih ringan dan menyenangkan.

Actions (login required)

View Item