MAHIRA, Figa (2023) Karakteristik Biopelet Tongkol Jagung dan Daun Jati tanpa Karbonisasi dengan Perlakuan Komposisi Perekat dan Suhu Pengeringan. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Figa Mahira-A1C019028-Skripsi-2023.pdf Download (192kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Figa Mahira-A1C019028-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (647kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Figa Mahira-A1C019028-Skripsi-2023.pdf Download (392kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Figa Mahira-A1C019028-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (177kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Figa Mahira-A1C019028-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (488kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Figa Mahira-A1C019028-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (551kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Figa Mahira-A1C019028-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (672kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Figa Mahira-A1C019028-Skripsi-2023.pdf Download (282kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Figa Mahira-A1C019028-Skripsi-2023.pdf Download (225kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Figa Mahira-A1C019028-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Biopelet merupakan bahan bakar yang berasal dari biomassa dan melalui proses densifikasi dalam pembuatannya. Salah satu biomassa yang dapat dimanfaatkan untuk pembuatan biopelet yaitu tongkol jagung dan daun jati. Proses pembuatan biopelet meliputi persiapan alat dan bahan, pencampuran bahan dan perekat, pencetakan, dan pengeringan. Kualitas dari biopelet dipengaruhi oleh komposisi perekat dan suhu pengeringan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh komposisi perekat dan suhu pengeringan terhadap karakteristik biopelet tongkol jagung dan daun jati tanpa karbonisasi, mengetahui komposisi perekat dan suhu pengeringan yang optimal dalam proses pembuatan biopelet tongkol jagung dan daun jati tanpa karbonisasi. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial. Faktor komposisi perekat terdiri atas 3 taraf yaitu 10%, 15%, dan 20%. Faktor suhu pengeringan terdiri atas 3 taraf yaitu 90 C, 100 C, dan 110 C. Pengujian kualitas biopelet terdiri dari pengujian kadar abu, kadar air, densitas, kadar zat terbang, laju pembakaran, dan shatter index. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kadar abu biopelet berkisar antara 3,73-5,65%, kadar air berkisar antara 7,02-27,65% bb, densitas berkisar antara 0,39-0,61 g/cm3, kadar zat terbang berkisar antara 93,65-98,54%, laju pembakaran 0,06-0,09 berkisar antara g/menit, dan shatter index berkisar antara 36,78-57,87. Biopelet pada penelitian ini belum memenuhi SNI 8021:2014, namun pada variabel kadar air terdapat perlakuan yang memenuhi standar yaitu perlakuan K1T2, K1T3, K2T3, dan K3T3. Komposisi perekat berpengaruh nyata terhadap kadar air, densitas, kadar zat terbang, dan shatter index. Suhu pengeringan berpengaruh nyata terhadap kadar abu, kadar air, densitas, kadar zat terbang, dan laju pembakaran. Hasil penelitian terbaik untuk variabel kadar air, kadar zat terbang, dan laju pembakaran yaitu perekat 10% dan suhu 110 C, kadar abu pada perekat 10% dan suhu 90 C, densitas pada perekat 20% dan suhu 90 C, serta shatter index pada perekat 20% dan suhu 110 C.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | A23033 |
Uncontrolled Keywords: | Biopelet, Tongkol Jagung, Daun Jati |
Subjects: | B > B170 Biomass energy |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Teknik Pertanian |
Depositing User: | Mrs Figa Mahira |
Date Deposited: | 28 Aug 2023 03:05 |
Last Modified: | 28 Aug 2023 03:05 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/23361 |
Actions (login required)
View Item |