Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Eksistensi Pengemudi Ojek Daring Perempuan di Purwokerto

WICAKSONO, Ananda Agung (2023) Eksistensi Pengemudi Ojek Daring Perempuan di Purwokerto. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
COVER-Ananda Agung Wicaksono-F1A018064-Skripsi-2023.pdf

Download (86kB)
[img] PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Ananda Agung Wicaksono-F1A018064-Skripsi-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (707kB)
[img] PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Ananda Agung Wicaksono-F1A018064-Skripsi-2023.pdf

Download (139kB)
[img] PDF (BabI)
BAB-I-Ananda Agung Wicaksono-F1A018064-Skripsi-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 30 August 2024.

Download (140kB)
[img] PDF (BabII)
BAB-II-Ananda Agung Wicaksono-F1A018064-Skripsi-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 30 August 2024.

Download (180kB)
[img] PDF (BabIII)
BAB-III-Ananda Agung Wicaksono-F1A018064-Skripsi-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 30 August 2024.

Download (141kB)
[img] PDF (BabIV)
BAB-IV-Ananda Agung Wicaksono-F1A018064-Skripsi-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (500kB)
[img] PDF (BabV)
BAB-V-Ananda Agung Wicaksono-F1A018064-Skripsi-2023.pdf

Download (122kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Ananda Agung Wicaksono-F1A018064-Skripsi-2023.pdf

Download (138kB)
[img] PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Ananda Agung Wicaksono-F1A018064-Skripsi-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (390kB)

Abstract

Pengemudi ojek daring identik dengan laki-laki karena pekerjaan ini sarat dengan risiko, seperti kecelakaan di jalan, kekerasan, pembegalan, bahkan pembunuhan. Namun tekanan ekonomi tak jarang memaksa perempuan untuk mengambil pekerjaan penuh risiko ini. Bertolak dari fenomena tersebut, peneliti tertarik mengkaji eksistensi pengemudi ojek daring perempuan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Menggunakan teknik purposive sampling, peneliti berhasil menetapkan 12 informan, terdiri dari enam orang pengemudi ojek daring perempuan, tiga orang pengemudi ojek daring laki-laki, satu orang staf kantor perwakilan Grab Banyumas Raya, dan dua orang pengguna aplikasi ojek daring. Penelitian ini berlokasi di Purwokerto, menggunakan metode pengumpulan data wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan metode analisis data interaktif, meliputi reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Metode validasi data menggunakan teknik triangulasi sumber. Peneliti menggunakan konsep kebutuhan gender dari Maxine Molyneux untuk menganalisis hasil penelitian yang ditemukan di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengemudi ojek daring perempuan masih eksis di Purwokerto hingga sekarang meskipun jumlahnya jauh lebih sedikit dibanding pengemudi ojek daring laki-laki. Hal ini dikarenakan ada stereotip yang masih mengakar kuat di masyarakat bahwa profesi pengemudi ojek daring identik dengan pekerjaan laki-laki karena merupakan pekerjaan kasar yang sangat mengedepankan ketahan fisik dan penuh risiko sehingga dianggap kurang sesuai untuk perempuan. Ada berbagai alasan perempuan memilih bekerja sebagai pengemudi ojek daring. Pertama, alasan ekonomi. Bagi perempuan single parents, mereka dituntut untuk memenuhi kebutuhan hidup dan bagi perempuan yang sudah menikah, hal ini merupakan pilihan pekerjaan untuk membantu perekonomian keluarga. Kedua, waktu yang fleksibel. Bekerja sebagai pengemudi ojek daring memberikan kemudahan dalam pengalokasian waktu karena bisa dikerjakan kapan saja sesuai dengan ritme pengemudi. Ketiga, masih ada minat masyarakat untuk menggunakan jasa ojek daring sebagai alat transportasi. Keempat, pendapatan yang lumayan. Kelima, menambah relasi jaringan pertemanan. Namun relasi gender antara pengemudi ojek daring perempuan dan laki-laki masih timpang. Perempuan memang diberikan akses untuk menjadi pengemudi ojek daring, namun mereka masih mengalami berbagai diskriminasi. Ketimpangan relasi gender tersebut menyebabkan berbagai kasus ketidakadilan gender yang kerap menimpa para pengemudi ojek daring perempuan, seperti penolakan dari konsumen yang tidak bersedia menggunakan jasa pengemudi ojek daring perempuan; pelabelan negatif dari masyarakat yang menganggap mereka sebagai perempuan nakal; dan menjadi korban pelecehan seksual dari konsumen laki-laki. Rekomendasi dari penelitian ini, perlu perlakuan setara antara pengemudi ojek perempuan maupun laki-laki, tanpa mengabaikan kebutuhan praktis dan kebutuhan strategis mereka.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Nomor Inventaris: F23439
Uncontrolled Keywords: Eksistensi, Pengemudi, Ojek Daring, Perempuan
Subjects: S > S255 Sex role
W > W170 Women
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Sosiologi
Depositing User: Mr ANANDA AGUNG WICAKSONO
Date Deposited: 30 Aug 2023 04:31
Last Modified: 30 Aug 2023 04:31
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/23524

Actions (login required)

View Item View Item