PRASTIYO, M Dodik (2023) Pengaruh Ekstrak Etanol Kombinasi Kunyit (Curcuma Longa) dan Sambiloto (Andrographis Paniculata) terhadap Kadar Malondialdehyde, Catalase, Superoxide Dismutase, Feritin dan Gambaran Histopatologi Hepar pada Tikus Iron Overload Model. Masters thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) 1. COVER-M. DODIK PRASTIYO-G2A022004-TESIS-2023.pdf Download (215kB)
	PDF (Legalitas) 2. LEGALITAS-M. DODIK PRASTIYO-G2A022004-TESIS-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (683kB)
	PDF (Abstrak) 3. ABSTRAK-M. DODIK PRASTIYO-G2A022004-TESIS-2023.pdf Download (245kB)
	PDF (BabI) 4. BAB I-M. DODIK PRASTIYO-G2A022004-TESIS-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 29 November 2024. Download (303kB)
	PDF (BabII) 5. BAB II-M. DODIK PRASTIYO-G2A022004-TESIS-2023_11zon.pdf Restricted to Repository staff only until 29 November 2024. Download (962kB)
	PDF (BabIII) 6. BAB III-M. DODIK PRASTIYO-G2A022004-TESIS-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 29 November 2024. Download (555kB)
	PDF (BabIV) 7. BAB IV-M. DODIK PRASTIYO-G2A022004-TESIS-2023_11zon.pdf Restricted to Repository staff only Download (893kB)
	PDF (BabV) 8. BAB V-M. DODIK PRASTIYO-G2A022004-TESIS-2023.pdf.pdf Download (201kB)
	PDF (DaftarPustaka) 9. DAFTAR PUSTAKA-M. DODIK PRASTIYO-G2A022004-TESIS-2023.pdf Download (362kB)
	PDF (Lampiran) 10. LAMPIRAN-M. DODIK PRASTIYO-G2A022004-TESIS-2023_11zon.pdf Restricted to Repository staff only Download (542kB)

Abstract

Latar Belakang: Kelebihan zat besi (Iron overload) merupakan kondisi klinis yang terjadi pada individu talasemia-. Kelebihan zat besi akan memicu kerusakan organ hepar, sehingga pasien talasemia- memerlukan perawatan suportif seperti pemanfaatan tanaman yang mengandung senyawa antioksidan untuk membantu menurunkan besi dalam tubuh. Tujuan: Mengetahui pengaruh ekstrak etanol kunyit (Curcuma longa) dan sambiloto (Andrographis paniculata L.) terhadap kadar malondialdehyde, catalase, superoxide dismutase, ferritin dan gambaran histopatologi hepar tikus iron overload model. Metode penelitian: True experimental post-test only control group design. Terdapat 6 kelompok dengan jumlah subjek yang digunakan adalah 30 tikus rattus norvegicus jantan usia 6-8 minggu dengan berat badan 250-300g. Ekstrak yang digunakan adalah dosis 100mg/KgBB, 200mg/KgBB, dan 400mg/KgBB, dengan kelompok kontrol obat deferiprone. Analisis statistik yang digunakan adalah One-Way ANOVA dan post-hoc LSD untuk parameter malondialdehyde, catalase, superoxide dismutase, ferritin, sedangkan parameter histopatologi menggunakan uji Kruskall-Walis dan Mann-whitney. Hasil penelitian: Ekstrak etanol kunyit dan sambiloto mampu menurunkan kadar malondialdehyde, dan feritin, serta mampu meningkatkan atau memperbaiki kadar enzim catalase, superoxide dismutase secara signifikan (p<0,05). Gambaran histopatologi pada hepar tikus menunjukkan ekstrak etanol kunyit dan sambiloto dapat mempengaruhi struktur sel hepar secara signifikan (p<0,05). Kesimpulan: Dosis paling efektif dalam mempengaruhi parameter catalase, superoxide dismutase, feritin dan histopatologi hepar adalah 400mg/KgBB.

Actions (login required)

View Item