WIDYADHANA, Arif Abhiseka (2023) Studi Netnografi Perilaku Generasi Milenial dalam Fenomena Cryptocurrency melalui Airdrop Hunter di Media Sosial Telegram. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Arif Abhiseka Widyadhana-F1A019095-Skripsi-2023.pdf Download (449kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Arif Abhiseka Widyadhana-F1A019095-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Arif Abhiseka Widyadhana-F1A019095-Skripsi-2023.pdf Download (448kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Arif Abhiseka Widyadhana-F1A019095-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 4 January 2025. Download (481kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Arif Abhiseka Widyadhana-F1A019095-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 4 January 2025. Download (576kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Arif Abhiseka Widyadhana-F1A019095-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 4 January 2025. Download (478kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Arif Abhiseka Widyadhana-F1A019095-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabV) BAB-V-Arif Abhiseka Widyadhana-F1A019095-Skripsi-2023.pdf Download (642kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Arif Abhiseka Widyadhana-F1A019095-Skripsi-2023.pdf Download (465kB)

Abstract

Pada bidang ekonomi, globalisasi dan modernisasi menciptakan instrumen keuangan dan investasi yang baru yaitu cryptocurrency. Cryptocurrency merupakan jawaban atas keresahan masyarakat global atas kemudahan dan keamanan dalam sistem pembayaran karena adanya sistem peer to peer (P2P) atau sistem dua arah tanpa pihak perantara, adanya teknik cryptography sebagai dasar sebuah cryptocurrency dan dengan adanya teknologi blockchain yang membuat biaya transaksi menjadi lebih murah serta meniadakan pihak penengah atau pihak ketiga seperti bank. Adanya instrumen ini, menciptakan berbagai fenomena salah satunya adalah memunculkan pekerjaan-pekerjaan baru seperti trader, minner, dan hunter. Masih sedikitnya penelitian akademik yang membahas mengenai pekerjaan-pekerjaan baru tersebut khususnya airdrop hunter mendorong dilakukannya penelitian ini. Penelitian ini menggunakan menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan netnografi, serta menggunakan teori fenomenologi Alfred Schutz sebagai pisau analisisnya. Penelitian ini berfokus pada para airdrop hunter yang berada di komunitas airdrop finder Indonesia. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Validasi data dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukan generasi milenial dalam hal ini airdrop hunter memaknai cryptocurrency sebagai instrumen keuangan, serta peluang yang memiliki resiko. Dalam prosesnya airdrop hunter melakukan tindakan-tindakan seperti mencari airdrop, mendaftar, memantau dan mempromosikan airdrop. Airdrop hunter juga sering kali melakukan obrolan yang membahas seputar crypto, bertransaksi menggunakan seller dan melakukan donasi untuk kegiatan sosial. Pemaknaan dan perilaku airdrop hunter dapat dipahami sebagai sebuah ekosistem yang melibatkan makna subjektif, dinamika ekonomi, dan dinamika sosial. Interaksi yang aktif dalam komunitas, kepuasan dari pengalaman pribadi, dan kontribusi positif pada masyarakat membentuk realitas unik airdrop hunter dalam ekosistem cryptocurrency.

Actions (login required)

View Item