PUTRI, Risma Octavia (2024) Analisis Permintaan Bahan Pokok pada Tingkat Rumah Tangga di Indonesia Tahun 2018-2023. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
This is the latest version of this item.
PDF (Cover)
COVER-Risma Octavia Putri-A1A020053-Skripsi-2024.pdf Download (199kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Risma Octavia Putri-A1A020053-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (751kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Risma Octavia Putri-A1A020053-Skripsi-2024.pdf Download (187kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Risma Octavia Putri-A1A020053-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 15 August 2025. Download (208kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Risma Octavia Putri-A1A020053-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 15 August 2025. Download (378kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Risma Octavia Putri-A1A020053-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 15 August 2025. Download (351kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Risma Octavia Putri-A1A020053-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (504kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Risma Octavia Putri-A1A020053-Skripsi-2024.pdf Download (167kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Risma Octavia Putri-A1A020053-Skripsi-2024.pdf Download (232kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Risma Octavia Putri-A1A020053-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (761kB) |
Abstract
Energi merupakan kebutuhan tubuh yang diperlukan untuk menjalankan fungsi dasar seperti bernapas, sirkulasi darah, dan pencernaan. Kebutuhan ini sering diukur dalam kalori. Kebutuhan energi di Indonesia mengalami penurunan yang ditunjukkan angka kecukupan energi pada tahun 2022-2023 dibawah dari standar kecukupan energi yang seharusnya 2100 kkal/kapita/hari yaitu berkisar 2.079 – 2.087 kkal/kapita/hari. Pemenuhan energi utama bagi tubuh dapat berasal dari zat gizi makro terdiri dari karbohidrat, lemak dan protein. Pemenuhan zat-zat gizi makro dapat berasal dari sembilan bahan-bahan pokok dasar. Beras dan gula menjadi sebagai sumber karbohidrat utama yang dikonsumsi hampir seluruh masyarakat Indonesia. Setelah karbohidrat, bahan pokok yang digunakan dalam pemenuhan lemak dapat berasal dari minyak goreng. Zat gizi makro terakhir yaitu protein, dapat dikonsumsi dari bahan pokok daging ayam, daging sapi, telur dan susu. Salah satu bahan pokok yang penting bagi tubuh sebagai sumber zat gizi makro protein namun konsumsinya paling rendah dan kurang diminati adalah daging sapi. Melihat bahwa pemenuhan zat-zat makro dapat berasal dari bahan-bahan pokok, maka penelitian ini mengkaji tentang analisis permintaan bahan-bahan pokok di Indonesia dengan periode pengamatan 2018-2023. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) menganalisis permintaan bahan-bahan pokok di rumah tangga di Indonesia periode 2018-2023. 2) menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi rendahnya permintaan bahan pokok daging sapi. 3) menganalisis perbedaan permintaan berdasarkan pengelompokkan pendapatan. 4) menganalisis elastisitas permintaan bahan pokok daging sapi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan analisis data sekunder. Metode analisis data yang akan digunakan yakni analisis deskriptif, regresi data panel, ANOVA, dan elastisitas permintaan. Hasil penelitian menunjukkan permintaan bahan pokok yang cenderung fluktuatif (meningkat dan menurun) dan permintaan bahan pokok terendah yaitu daging sapi. Setiap kenaikan harga daging sapi berpengaruh negatif terhadap permintaan daging sapi dan kenaikan harga daging ayam ras, harga telur ayam ras, harga ikan lele, harga ikan tongkol, tahu, pendapatan, dan jumlah penduduk berpengaruh positif terhadap permintaan daging sapi di Indonesia. Harga tempe, beras dan dummy wilayah tidak berpengaruh terhadap permintaan daging sapi. Terdapat perbedaan jumlah permintaan daging sapi antara pendapatan golongan tinggi dengan pendapatan sedang dan rendah, namun tidak terdapat perbedaan signifikan antara permintaan daging sapi pendapatan sedang dengan pendapatan rendah. Selain itu, elastisitas permintaan daging sapi bersifat elastis. Daging ayam ras, telur ayam ras, ikan lele, ikan tongkol dan tahu bersifat subtitusi, sedangkan tempe dan beras bersifat komplementer. Elastisitas pendapatan bersifat positif termasuk barang mewah.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | A24216 |
Uncontrolled Keywords: | Bahan pokok, Elastisitas, Permintaan, Rumah tangga |
Subjects: | F > F240 Food H > H273 Household budgets S > S853 Supply and demand |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Agribisnis |
Depositing User: | Mrs. Risma Octavia Putri |
Date Deposited: | 15 Aug 2024 07:04 |
Last Modified: | 15 Aug 2024 07:04 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/28669 |
Available Versions of this Item
-
Analisis Permintaan Bahan Pokok pada Tingkat Rumah Tangga di Indoensia Tahun 2018-2023. (deposited 15 Aug 2024 03:46)
- Analisis Permintaan Bahan Pokok pada Tingkat Rumah Tangga di Indonesia Tahun 2018-2023. (deposited 15 Aug 2024 07:04) [Currently Displayed]
Actions (login required)
View Item |