HANUUN, Alifah Mutia (2024) Karakteristik Mutu Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) dengan Aplikasi Ekstrak Bunga Kecombrang (Etlingera elatior) pada Es Curah. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Alifah Mutia Hanuun-A1F020049-Skripsi-2024.pdf Download (33kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Alifah Mutia Hanuun-A1F020049-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Alifah Mutia Hanuun-A1FF020049-Skripsi-2024.pdf Download (109kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Alifah Mutia Hanuun-A1F020049-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 16 August 2025. Download (76kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Alifah Mutia Hanuun-A1F020049-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 16 August 2025. Download (279kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Alifah Mutia Hanuun-A1F020049-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 16 August 2025. Download (237kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Alifah Mutia Hanuun-A1F020049-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (346kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Alifah Mutia Hanuun-A1F020049-Skripsi-2024.pdf Download (137kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Alifah Mutia Hanuun-A1F020049-Skripsi-2024.pdf Download (210kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Alifah Mutia Hanuun-A1F020049-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (367kB)

Abstract

Ikan merupakan salah satu komoditas hasil perairan yang mudah dijumpai dan berperan sebagai penyedia sumber protein, penyedia lapangan kerja, dan penghasil devisa negara. Salah satu ikan yang banyak diekspor adalah ikan cakalang. Ikan cakalang memiliki sifat yang mudah rusak, sehingga dilakukan penyimpanan menggunakan es untuk menjaga kesegaran ikan. Akan tetapi, penggunaan es saja seringkali masih memiliki banyak kekurangan. Oleh karena itu, pengawetan menggunakan ekstrak bunga kecombrang dapat dilakukan sebagai upaya untuk mempertahankan mutu ikan cakalang segar karena ekstrak tersebut mengandung senyawa antimikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan ekstrak bunga kecombrang pada es curah terhadap mutu ikan cakalang segar dan untuk mengetahui konsentrasi penambahan ekstrak bunga kecombrang yang efektif pada es curah yang menghasilkan mutu terbaik pada ikan cakalang segar. Metode yang digunakan adalah menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktor, yaitu konsentrasi ekstrak bunga kecombrang sebesar 0, 2, 3, dan 4%, dan lama waktu penyimpanan selama 0, 4, dan 8 hari. Adapun mutu yang diamati meliputi nilai pH, warna, dan sensori. Hasil dari penelitian ini adalah penambahan ekstrak bunga kecombrang tidak berpengaruh terhadap mutu ikan cakalang selama penyimpanan. Akan tetapi, mutu ikan cakalang dipengaruhi oleh lama waktu penyimpanan yang menunjukkan bahwa semakin lama waktu penyimpanannya, maka semakin menurun nilai mutunya. Meskipun penambahan ekstrak bunga kecombrang tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap mutu ikan cakalang, namun berdasarkan hasil analisis regresi diperoleh bahwa konsentrasi 2% menunjukkan mutu yang lebih baik dibandingkan sampel lainnya, sehingga konsentrasi tersebut masih layak dipertimbangkan untuk penggunaan lebih lanjut. Adapun kondisi ikan pada sampel 2% masih memiliki mata agak mengkilap spesifik jenis ikan, bola mata rata, kornea agak keruh, dan pupil agak keabu-abuan. Kondisi insang ikan tersebut juga masih berwarna merah tua atau coklat kemerahan dan kurang cemerlang dengan sedikit lendir transparan. Jaringan daging ikan cakalang juga masih kuat, bau segar spesifik jenis ikan, dan teksturnya padat, kompak, dan elastis.

Actions (login required)

View Item