ADIYONO, Adiyono (2017) The Big Five Personality sebagai Anteseden dari Kesuksesan Karir : Peranan Mediasi dari Perilaku Internal Networking. Masters thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) 1 COVER-ADIYONO-P2CB14008.pdf Download (2MB)
	PDF (Legalitas) 2 LEGALITAS-ADIYONO-P2CB14008.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	PDF (Abstrak) 3 ABSTRAK-ADIYONO-P2CB14008.pdf Download (2MB)
	PDF (BabI) 4 BAB I-ADIYONO-P2CB14008.pdf Restricted to Repository staff only until 7 August 2026. Download (2MB)
	PDF (BabII) 5 BAB II-ADIYONO-P2CB14008.pdf Restricted to Repository staff only until 7 August 2026. Download (2MB)
	PDF (BabIII) 6 BAB III-ADIYONO-P2CB14008.pdf Restricted to Repository staff only until 7 July 2026. Download (2MB)
	PDF (BabIV) 7 BAB IV-ADIYONO-P2CB14008.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	PDF (BabV) 8 BAB V-ADIYONO-P2CB14008.pdf Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan mengetahui pengaruh The Big Five Personality yang terdiri dari : neuroticism, extroversion, conscientiousness, agreeableness dan openness to experience terhadap kesuksesan karir serta efek mediasi dari perilaku internal networking terhadap hubungan antara The Big Five Personality dengan kesuksesan karir dalam konteks organisasi sektor publik. Populasi penelitian ini adalah seluruh pegawai struktural pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Purwokerto, Cilacap, Purbalingga dan Kebumen. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 188 responden. Metode proportionate stratified random sampling digunakan dalam penentuan responden. Pengumpulan datanya menggunakan metode survei dengan kuesioner. Alat analisis pada penelitian ini menggunakan analisis regresi. Berdasarkan hasil uji hipotesis diketahui : (1) neuroticism berpengaruh negatif terhadap kesuksesan karir subyektif, (2) extroversion berpengaruh positif terhadap kesuksesan karir obyektif, (3) agreeableness berpengaruh negatif terhadap kesuksesan karir obyektif dan subyektif, (4) openness to experience berpengaruh negatif terhadap kesuksesan karir obyektif, (5) extroversion berpengaruh positif terhadap perilaku internal networking, (6) agreeableness berpengaruh negatif terhadap perilaku internal networking, (7) perilaku internal networking berpengaruh positif terhadap kesuksesan karir obyektif dan subyektif, (8) perilaku internal networking memediasi hubungan antara extroversion dengan kesuksesan karir obyektif dan subyektif, (9) perilaku internal networking memediasi hubungan antara agreeableness dengan kesuksesan karir obyektif dan subyektif, (10) perilaku internal networking memediasi hubungan antara openness to experience dengan kesuksesan karir obyektif, (11) tingkat pendidikan berpengaruh positif terhadap kesuksesan karir obyektif, kesuksesan karir subyektif dan perilaku internal networking, (12) umur berpengaruh positif terhadap kesuksesan karir obyektif dan (13) perilaku internal networking memediasi hubungan antara tingkat pendidikan dengan kesuksesan karir obyektif dan subyektif. Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa kepribadian hal yang penting ditempat kerja karena dapat memfasilitasi karir seseorang. Organisasi perlu memberikan perhatian khusus terkait dengan kepribadian pegawai seperti dalam proses rekrutmen, pelatihan dan pengembangan pegawai. Membangun dan memelihara hubungan informal dengan orang lain di dalam organisasi dapat memfasilitasi pegawai dalam melaksanakan pekerjaan serta pengembangan karir. Organisasi perlu memberikan perhatian khusus terkait dengan usaha-usaha yang dapat menciptakan hubungan baik antar pegawai. Penelitian mendatang dapat diperluas dengan memasukan variabel lain sebagai variabel anteseden, variabel mediasi atau variabel moderasi.

Actions (login required)

View Item