WICAKSONO, Irwan (2025) Hubungan Service Quality dan Electronic Word of Mouth terhadap Repurchase Intention dengan Mediasi Brand Image (Studi Kasus Barbershop Gunting Ajaib, Yogyakarta). Masters thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) 1. COVER-IRWAN WICAKSONO-C2C023014-TESIS-2025.pdf Download (217kB)
	PDF (Legalitas) 2. LEGALITAS-IRWAN WICAKSONO-C2C023014-TESIS-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) 3. ABSTRAK-IRWAN WICAKSONO-C2C023014-TESIS-2025.pdf Download (280kB)
	PDF (BabI) 4. BAB 1-IRWAN WICAKSONO-C2C023014-TESIS-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 August 2026. Download (326kB)
	PDF (BabII) 5. BAB 2-IRWAN WICAKSONO-C2C023014-TESIS-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 August 2026. Download (625kB)
	PDF (BabIII) 6. BAB 3-IRWAN WICAKSONO-C2C023014-TESIS-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 August 2026. Download (298kB)
	PDF (BabIV) 7. BAB 4-IRWAN WICAKSONO-C2C023014-TESIS-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (628kB)
	PDF (BabV) 8. BAB 5-IRWAN WICAKSONO-C2C023014-TESIS-2025.pdf Download (268kB)
	PDF (DaftarPustaka) 9. DAFTAR PUSTAKA-IRWAN WICAKSONO-C2C023014-TESIS-2025.pdf Download (365kB)
	PDF (Lampiran) 10. LAMPIRAN-IRWAN WICAKSONO-C2C023014-TESIS-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (597kB)

Abstract

Penelitian ini merupakan studi survei pada pelanggan Barbershop Gunting Ajaib di Yogyakarta, berjudul: “Hubungan Service Quality dan Electronic Word Of Mouth terhadap Repurchase Intention dengan Mediasi Brand Image (Studi Kasus Barbershop Gunting Ajaib, Yogyakarta)”. Masalah penelitian timbul dari persaingan ketat industri barbershop Yogyakarta dan loyalitas konsumen yang bervariasi, khususnya di kalangan Generasi Z dan Milenial yang kritis dan digital savvy. Pelaku usaha seringkali belum memahami bagaimana Service Quality, e-WOM, dan Brand Image memengaruhi niat pembelian ulang pelanggan. Tujuan penelitian adalah menganalisis hubungan Service Quality terhadap Repurchase Intention, e-WOM terhadap Repurchase Intention, dan Brand Image terhadap Repurchase Intention. Penelitian ini juga bertujuan menganalisis peran mediasi Brand Image dalam hubungan Service Quality terhadap Repurchase Intention serta e-WOM terhadap Repurchase Intention. Pendekatan kuantitatif digunakan melalui metode survei. Data dikumpulkan dari 200 pelanggan aktif Barbershop Gunting Ajaib di Yogyakarta, dipilih melalui purposive sampling. Kriteria responden meliputi usia 13-44 tahun (merepresentasikan Generasi Z dan Milenial), pengalaman layanan barbershop dalam enam bulan terakhir, dan aktif dalam pencarian informasi serta ulasan online. Kuesioner skala Likert 1-5 digunakan untuk pengumpulan data. Analisis data dilakukan menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) berbasis Partial Least Squares (PLS) dengan SmartPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Service Quality memiliki hubungan positif dan signifikan terhadap Repurchase Intention. (2) e-WOM memiliki hubungan positif dan signifikan terhadap Repurchase Intention. (3) Brand Image memiliki hubungan positif dan signifikan terhadap Repurchase Intention. (4) Brand Image terbukti signifikan memediasi hubungan Service Quality terhadap Repurchase Intention. (5) Brand Image terbukti signifikan memediasi hubungan e-WOM terhadap Repurchase Intention. Implikasinya, pengelola Barbershop Gunting Ajaib perlu memprioritaskan kualitas layanan, memaksimalkan e-WOM positif, dan memperkuat Brand Image. Strategi pemasaran harus terintegrasi, memanfaatkan sinergi antara layanan unggul dan ulasan positif untuk membangun citra merek yang kuat, mendorong loyalitas, dan meningkatkan daya saing. Secara teoritis, penelitian ini memperkaya literatur tentang peran Brand Image sebagai mediator dalam konteks industri jasa berbasis pengalaman.

Actions (login required)

View Item