MAWARGANI, Wahyu (2018) Nilai Tambah Singkong Menjadi Opak Singkong di Desa Kalibeber Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

Preview	PDF (Cover) Cover_1.pdf Download (30kB) | Preview
	PDF (Legalitas) Legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (384kB)
Preview	PDF (Abstrak) Abstrak_1.pdf Download (97kB) | Preview
	PDF (BabI) BabI_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (103kB)
	PDF (BabII) Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (338kB)
	PDF (BabIII) Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (354kB)
	PDF (BabIV) Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (667kB)
	PDF (BabV) Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (218kB)
Preview	PDF (Daftarpustaka) Daftar pustaka_1.pdf Download (244kB) | Preview
	PDF (Lampiran) Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Desa Kalibeber Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo merupakan sentra opak singkong. Kegiatan produksi opak singkong dalam satu bulan rata-rata dilakukan 15 sampai 20 kali dan mampu memproduksi 80 sampai 200 kilogram opak singkong. Terdapat beberapa kendala dalam proses produksi yaitu alat produksi yang masih tradisional, proses produksi yang cukup lama dan tidak memperhitungkan secara terperici mengenai aspek-aspek finansial dalam usahanya, seringkali permintaan konsumen terhadap opak singkong tidak dapat dipenuhi. Hal ini sesuai dengan pengrajin opak singkong yang berkeinginan untuk mengembangkan usahanya yaitu dengan meningkatan kapasitas produksi agar mampu memenuhi permintaan pasar. Penelitian ini bertujuan untuk: menghitung besarnya biaya, penerimaan, dan keuntungan yang diperoleh pengrajin opak singkong; menghitung nilai tambah usaha pengolahan opak singkong pada pengrajin opak singkong; dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tambah usaha pengolahan opak singkong di Desa Kalibeber Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo. Penelitian dilaksanakan di Desa Kalibeber Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo, pengambilan data dilaksanakan dari 20 Mei sampai 3 Juni 2017. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei. Pengambilan sampel menggunakan metode (simple random sampling) dan diperoleh responden sebanyak 52 orang pengrajin opak singkong. Metode analisis yang digunakan adalah analisis biaya, penerimaan keuntungan nilai tambah dan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) Rata-rata total biaya produksi yang dikeluarkan pengrajin opak singkong di Desa Kalibeber pada bulan Mei sampai Juli 2017 sebesar Rp2.462.339,63, rata-rata penerimaan yang diperoleh sebesar Rp5.234.975,00, sehingga keuntungan yang diperoleh sebesar Rp2.772.635,64. 2) Nilai tambah pada usaha opak singkong di Desa Kalibeber pada bulan Mei sampai Juli 2017 sebesar Rp11.602,21per kilogram bahan baku singkong. 3) Faktor yang mempengaruhi nilai tambah opak singkong adalah harga opak singkong.

Actions (login required)

View Item