Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Pembinaan Narapidana Perempuan Pelaku Tindak Pidana Korupsi di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIa Bandung

AFIFAH, Miftah Nur (2020) Pembinaan Narapidana Perempuan Pelaku Tindak Pidana Korupsi di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIa Bandung. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
COVER-Miftah Nur Affiah-E1A115077-Skripsi-2020.pdf.pdf

Download (160kB)
[img] PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Miftah Nur Affiah-E1A115077-Skripsi-2020.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (547kB)
[img] PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Miftah Nur Affiah-E1A115077-Skripsi-2020.pdf.pdf

Download (153kB)
[img] PDF (BabI)
BAB-I-Miftah Nur Affiah-E1A115077-Skripsi-2020.pdf.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (BabII)
BAB-II-Miftah Nur Affiah-E1A115077-Skripsi-2020.pdf.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (BabIII)
BAB-III-Miftah Nur Affiah-E1A115077-Skripsi-2020.pdf.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (942kB)
[img] PDF (BabIV)
BAB-IV-Miftah Nur Affiah-E1A115077-Skripsi-2020.pdf.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (BabV)
BAB-V-Miftah Nur Affiah-E1A115077-Skripsi-2020.pdf.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (155kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Miftah Nur Affiah-E1A115077-Skripsi-2020.pdf.pdf

Download (241kB)

Abstract

Tindak pidana korupsi merupakan patologi social (penyakit sosial) yang sangatberbahaya mengancam semua aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.Adanya penegakan emansipasi membuat perempuan dapat ikut berperan aktif dalam berbagaibidang termasuk dalam birokrasi pemerintahan namun tidak sedikit juga dari mereka yangakhirnya menjadi pelaku atau memainkan peran utama dalam ragam praktik tindak pidanakorupsi. Salah satu upaya yang harus dilakukan oleh pemerintah dalam melakukan pencegahandan pemberantasan korupsi yakni dengan melakukan pembinaan terhadap para pelaku tindakpidana korupsi, termasuk narapidana perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pembinaan dan faktorpenghambat pelaksanaan pembinaan narapidana perempuan pelaku tindak pidana korupsi diLembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Bandung. Metode yang digunakan adalahyuridis sosiologis (social legal approach) dengan spesifikasi penelitian deskriptif. Jenis dansumber data yang digunakan adalah data primer yang diperolah langsung dari narasumber dandata sekunder yaitu studi pustaka. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pembinaan di LAPAS Perempuan KelasIIA Bandung terhadap narapidana perempuan tindak pidana korupsi disamakan dengannarapidana tindak pidana lainnya, baik pembinaan kepribadian maupun pembinaankemandirian, sehingga pembinaan tidak berjalan dengan optimal. Adapun faktor penghambatdari aspek komponen struktur hukum yaitu tidak adanya dokter spesialis penyakit khusus, tidakadanya Psikolog atau Psikiater, tidak adanya tempat untuk beribadah, terjadinya overpopulation dan tidak adanya pelatihan atau pembekalan terhadap petugas lapas yangmelaksanakan pembinaan terkait bidang tertentu. Aspek komponen substansi hukum, yaknitidak adanya peraturan yang mengatur mengenai pembinaan khusus terhadap narapidanapelaku tindak pidana korupsi, sedangkan dari aspek komponen budaya yakni adanya polaperilaku narapidana perempuan tindak pidana korupsi yang cenderung menolak pembinaanterhadapnya dan adanya labeling negative dari masyarakat terhadap narapidana perempuantindak pidana korupsi

Item Type: Thesis (Skripsi)
Nomor Inventaris: E20261
Uncontrolled Keywords: Pembinaan Perempuan, Korupsi, Tindak Pidana
Subjects: P > P532 Prisoners Education
Divisions: Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum
Depositing User: Users 4079 not found.
Date Deposited: 25 Jan 2022 02:11
Last Modified: 25 Jan 2022 02:11
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/13232

Actions (login required)

View Item View Item