PUSPADEWI, Nabilah Hanna (2020) Efek Pemberian Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera) terhadap Gambaran Histopatologis Ileum Tikus Putih (Rattus Norvegicus) Model Hiperurisemia. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Nabilah Hanna Puspadewi-G1A016022-Skripsi-2020.pdf.pdf Download (151kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Nabilah Hanna Puspadewi-G1A016022-Skripsi-2020.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (810kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Nabilah Hanna Puspadewi-G1A016022-Skripsi-2020.pdf.pdf Download (130kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Nabilah Hanna Puspadewi-G1A016022-Skripsi-2020.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (438kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Nabilah Hanna Puspadewi-G1A016022-Skripsi-2020.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Nabilah Hanna Puspadewi-G1A016022-Skripsi-2020.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (477kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Nabilah Hanna Puspadewi-G1A016022-Skripsi-2020.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (735kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Nabilah Hanna Puspadewi-G1A016022-Skripsi-2020.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (121kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Nabilah Hanna Puspadewi-G1A016022-Skripsi-202.pdf Download (421kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Nabilah Hanna Puspadewi-G1A016022-Skripsi-2020.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (761kB) |
Abstract
Latar Belakang: Tingginya konsumsi harian purin dapat menyebabkan peningkatan kadar asam urat darah (hiperurisemia) yang menjadi faktor risikosindrom metabolik, penyakit ginjal, penyakit hepar, dan penyakit kardiovaskuler.Hiperurisemia dapat menyebabkan beberapa komplikasi salah satunya ke ileeum.Ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera) mempunyai kemampuan sebagai antiinflamasi dan antioksidan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera) terhadap gambaran histopatologis ileum tikus putih (Rattus novergicus) model hiperurisemia. Desain Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan post testonly with control group design. Sampel penelitian menggunakan bahan biologis tersimpan (BBT) berupa organ ileum tikus putih yang direndam dalam larutan Neutral Buffered Formalin (NBF) selama 1 tahun dan berjumlah 25 buah yang dibagi dalam 5 kelompok. Kelompok A sebagai kontrol sehat, kelompok B sebagai kontrol sakit (diinduksi hiperurisemia dengan otak sapi 20 gram/hari),kelompok C (diinduksi hiperurisemia dan mendapat ekstrak etanol daun kelordengan dosis 300 mg/KgBB/hari), kelompok D (diinduksi hiperurisemia danmendapat ekstrak etanol daun kelor dengan dosis 600 mg/KgBB/hari), dan kelompok E (diinduksi hiperurisemia dan mendapat ekstrak etanol daun kelordengan dosis 1.200 mg/KgBB/hari). Pembuatan preparat dengan pewarnaan HE dan dilakukan pengamatan menggunakan skor kriteria gambaran histopatologisileum. Hasil: Hasil rerata nilai kelompok A adalah 1,40±0,80, kelompok B2,56±0,33, kelompok C 2,44±0,26, kelompok D 2,08±0,27, dan kelompok E2,24±0,29. Analisis bivariat yang menggunakan uji Kruskal-Wallis menunjukkan nilai p=0,04 (p<0,05). Uji Post Hoc Mann-Whitney menunjukkan terdapat perbedaan bermakna antara kelompok B dengan D. Kesimpulan: Pemberian ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera) berpengaruh positif terhadap gambaran histopatologis ileum tikus putih (Rattus novergicus) model hiperurisemia.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | G20091 |
Uncontrolled Keywords: | Daun kelor (Moringa oleifera), kerusakan histopatologis ileum, hiperurisemia |
Subjects: | M > M168 Medical botany |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Users 4079 not found. |
Date Deposited: | 11 Mar 2022 01:34 |
Last Modified: | 11 Mar 2022 01:34 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/14232 |
Actions (login required)
View Item |