ANDRIANTO, Agus (2016) Uji Performansi Alat Pengering Gula Semut Tipe Kabinet (Studi Kasus di UD. Sansibar Desa Panembangan Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) Cover_1.pdf Download (913kB)
	PDF (Legalitas) Legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) Abstrak_1.pdf Download (988kB)
	PDF (BabI) Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (983kB)
	PDF (BabII) Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabIII) Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabIV) Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabV) Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (980kB)
	PDF (DaftarPustaka) Daftar Pustaka_1.pdf Download (1MB)
	PDF (Lampiran) Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Kabupaten Banyumas merupakan daerah sentra tanaman kelapa dan gula kelapa di Jawa Tengah bahkan di Indonesia. Pada tahun 2013 terdapat kurang lebih 26.863 unit usaha gula kelapa dengan produksi mencapai 63.102 ton per tahun. Salah satu Desa yaitu Penambengan yang potensial sebagai pusat produksi gula semut di Kecamatan Cilongok. Permasalahan yang sering terjadi yaitu lamanya proses pengeringan menggunakan sinar matahari, akan tetapi masalah ini bisa diatasi dengan menggunakan alat pengering mekanis. Alat pengering mekanis yang digunakan di UD. Sansibar yaitu jenis pengering kabinet berbahan bakar gas LPG yang memiliki 33 pan dan mampu menampung sekitar 165 kg gula semut. Tujuan dari penelitian ini yaitu (1). Mengetahui performansi alat pengering gula semut di UD. Sansibar Desa Panembangan Kecamatan Cilongok, (2) Mengetahui lamanya waktu pengeringan dalam proses pengeringan menggunakan oven di UD. Sansibar Desa Panembangan Kecamatan Cilongok. Penelitian dilaksanakan di rumah Bapak Sholeh, S.P., di UD. Sansibar Desa Panembangan Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2015 – Februari 2016. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok satu faktor dengan dua perlakuan dan tiga kali ulangan. Variabel yang diamati meliputi energi yang digunakan untuk pengeringan, efisiensi pengeringan, kadar air gula semut, dan laju pengeringan. Analisis data dilakukan dengan mengadakan pengamatan dan pengukuran terhadap jalannya proses pengeringan gula semut dengan menggunakan alat pengering (data experimental) yang selanjutnya diperoleh kesimpulan tentang bagaimana proses pengeringan gula semut mengunakan alat pengering gula semut, serta mengambil langkah selanjutnya untuk meningkatkan kinerja alat pengering gula semut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alat pengering gula semut tipe pengering kabinet pada kondisi tanpa beban diperoleh waktu 15 menit 58 detik untuk menaikkan suhu sampai 50 o C, efisiensi pengeringan tertinggi alat pengering adalah 6,38% dengan kapasitas 165 kg dan lama pengeringan gula semut, untuk menurunkan kadar air dari 7-8% menjadi 0,8-2%, adalah 3 sampai 3,5 jam. Laju penurunan kadar air rata-rata gula semut kering sebesar 0,0162%.

Actions (login required)

View Item