HASAN, Hasan (2017) Keragaman tumbuhan yang dijadikan sebagai obat tradisional oleh masyarakat di Kecamatan Nusawungu Kabupaten Cilacap. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (906kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas dan bagian awal TA_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (931kB) |
||
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (912kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
Bab.I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (913kB) |
||
PDF (BabII)
Bab.II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (914kB) |
||
PDF (BabIII)
Bab.III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (933kB) |
||
PDF (BabIV)
Bab.IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
PDF (BabV)
Bab.V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (907kB) |
||
|
PDF (Daftarpustaka)
Daftar pustaka_1.pdf Download (922kB) | Preview |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (975kB) |
Abstract
Indonesia is well-known as a country with high plants diversity. It also has various tribes along with knowledge and traditional culture. Nusawungu is the eastern-most subdistrict of Cilacap regency that shares border with Kebumen regency. Nusawungu's society still takes advantage from plants as traditional medicine. It proves with medicinal plants around their yards for their daily life. Medicinal plants are plants that contain substance which can be used for medicinal treatments and their active substances can be used as synthetic medicine. The purpose of this research is to find out plants species diversity which is used as traditional medicine by society at Nusawungu subdistrict, Cilacap regency. The Method on this research is survey with purposed-random sampling method. The observed-parameters are part of plants species that used as traditional medicine, the part of plants which are going to be used, and how to use them as traditional medicine. The obtained-data are descriptively analysed such as part of plants which are used, the way to use it and their benefits and made calculation to find the value of certain plants. The result of this research shows that there are 75 plants species, including 41 families which are used as traditional medicine by society. They used plants as medicine in direct and indirect ways. The direct usages are eaten directly, smeared, adhered and extracted a liquid drop by drop. The indirect usages are by burning, boiling, vegetable soup, drink, and being pounded. One of species that can be used as medicine is turmeric. Turmeric has the highest use value which is 0,12. Indonesia dikenal sebagai negara dengan keragaman tumbuhan yang tinggi, serta memiliki keragaman suku dengan pengetahuan dan budaya tradisional. Kecamatan Nusawungu adalah kecamatan yang terletak paling ujung timur dari Kabupaten Cilacap yang berbatasan dengan Kabupaten Kebumen. Masyarakat yang berada di kecamatan tersebut masih memanfaatkan tumbuhan sebagai bahan obat tradisional, hal ini dibuktikan dengan banyaknya warga yang masih menanam tumbuhan obat di sekitar pekarangan dan memanfaatkannya dalam kehidupan seharihari. Tumbuhan obat adalah tumbuhan dengan kandungan senyawa yang dapat dimanfaatkan sebagai pengobatan dan zat aktifnya dapat dimanfaatkan sebagai bahan obat sintetik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keragaman spesies tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai obat tradisional dan cara pemanfaatan tumbuhan sebagai bahan obat tradisional oleh masyarakat di Kecamatan Nusawungu Kabupaten Cilacap. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode survai dengan teknik pengambilan sampel secara acak terpilih. Parameter yang diamati yaitu: spesies tumbuhan yang dijadikan sebagai obat tradisional, bagian tumbuhan yang dimanfaatkan dan cara pemanfaatannya sebagai obat tradisional. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif seperti bagian tumbuhan yang dimanfaatkan, cara pemanfaatan dan manfaatnya, serta dilakukan perhitungan untuk mencari nilai manfaat suatu tumbuhan. Hasil penelitian menunukkan bahwa terdapat 75 spesies tumbuhan yang termasuk ke dalam 41 familia yang dimanfaatkan sebagai bahan obat tradisional oleh masyarakat. Masyarakat memanfaatkan tumbuhan sebagai obat berbagai cara baik langsung dan tidak langsung. Pemanfaatan secara langsung yaitu dengan cara dimakan langsung, dioleskan, ditempel dan diteteskan, sedangkan pemanfaatan secara tidak langsung yaitu dengan dibakar, direbus, disayur, diseduh dan ditumbuk. Salah satu spesies yang dimanfaatkan sebagai obat adalah kunir. Kunir memiliki nilai manfaat yang paling tinggi yaitu sebesar 0,12.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | B17005 |
Uncontrolled Keywords: | Plants diversity, Nusawungu subdistrict, medicinal plants. Keragaman tumbuhan, Kecamatan Nusawungu, tumbuhan obat. |
Subjects: | A > A213 Alternative medicine B > B306 Botany Medicine Pharmacy |
Divisions: | Fakultas Biologi > S1 Biologi |
Depositing User: | Mrs Endang Kasworini |
Date Deposited: | 30 Oct 2019 07:26 |
Last Modified: | 12 Nov 2019 02:04 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/1940 |
Actions (login required)
View Item |