RACHMANTO, Arif (2024) Implikasi Hukum Layanan Administrasi Perkara dan Persidangan Secara Elektronik Di Pengadilan Agama Dalam Mewujudkan Peradilan Sederhana, Cepat Dan Biaya Ringan. Masters thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Arif Rachmanto-E2A022007-Tesis-2024.pdf Download (49kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Arif Rachmanto-E2A022007-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (567kB)
	PDF (ABSTRAK) Abstrak-Arif Rachmanto-E2A022007-Tesis-2024.pdf Download (150kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Arif Rachmanto-E2A022007-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (285kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Arif Rachmanto-E2A022007-Tesis-2024.pdf Restricted to Registered users only Download (337kB)
	PDF (BabIII) 13. Bab III - 1 April 2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (188kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Arif Rachmanto-E2A022007-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (623kB)
	PDF (BabV) 15. Bab V - 1 April 2024.pdf Restricted to Registered users only Download (104kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Arif Rachmanto-E2A022007-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (208kB)

Abstract

Tuntutan era modern yang menginginkan layanan serba digital dengan memanfaatkan teknologi informasi telah merubah pola sistem layanan publik di hampir semua lembaga baik di pemerintahan maupun di sektor swasta. Mahkamah Agung sebagaimana amanat asas peradilan sederhana, cepat dan biaya ringan juga berusaha meningkatkan layanannnya. Tahun 2018 Mahkmah Agung meluncurkan aplikasi e-Court dengan fitur e-Filing (Pendaftaran Perkara), e-Payment (Pembayaran Panjar Biaya Perkara) dan e-Summons (pemanggilan pihak). Pada tahun 2019 kemudian aplikasi ini disempurnakan dengan penambahan fitur e-Litigation, sebagai sarana persidangan secara elektronik. Aplikasi e-Court merupakan inovasi layanan Mahkamah Agung dalam menghadapi era global, namun begitu ada beberapa permasalahan tentang bagaimana implikasi hukum layanan administrasi perkara dan persidangan di pengadilan agama setelah diterapkannya administrasi perkara dan persidangan secara elektronik dan dapatkah layanan administrasi perkara dan persidangan secara elektronik di pengadilan agama mendorong terwujudnya asas peradilan sederhana, cepat dan biaya ringan. Tujuan dilaksanakan penelitian ini adalah untuk menganalisis implikasi hukum layanan administrasi perkara dan persidangan di pengadilan agama setelah diterapkannya administrasi perkara dan persidangan secara elektronik dan menganalisis layanan administrasi perkara dan persidangan secara elektronik di pengadilan agama yang mampu mendorong terwujudnya asas peradilan sederhana, cepat dan biaya ringan. Kajian penelitian ini termasuk dalam penelitian yuridis normatif dengan menggunakan pendekatan analisis dan pendekatan perundangan. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, dapat disimpulkan dalam 3 (tiga) hal. Pertama, layanan administrasi perkara secara elektronik di pengadilan agama dapat memberikan kepastian hukum bagi masyarakat. Kedua, proses persidangan dalam Layanan persidangan secara elektronik di pengadilan agama sah menurut hukum dan putusan yang dihasilkan mengikat kepada para pihak berkepentingan. Ketiga, Layanan administrasi perkara dan persidangan secara elektronik di pengadilan agama dapat mendorong terwujudnya asas peradilan sederhana, cepat dan biaya ringan. Penerapan layanan administrasi perkara dan persidangan secara elektronik di pengadilan agama akan lebih baik jika linier dengan produk pengadilan agama, oleh karena itu disarankan memberlakukan akta cerai elektronik. Fakta bahwa selama ini mayoritas pendaftar secara elektronik adalah advokat, untuk itu disarankan agar pengadilan agama mengadakan sosialisasi persidangan elektronik kepeda segenap stake holder agar masyarakat dapat memanfaatkan kemudahan beracara secara elektronik guna menyelesaikan permasalahan hukum yang ada.

Actions (login required)

View Item