BHAWONO, Syifa Ayu Dyah Permatasari (2024) Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kailan (Brassica oleracea) Dengan Pemberian POC Kotoran Kelinci dan Pengurangan Dosis Pupuk NPK. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Syifa Ayu Dyah P. B.-A1D020126-Skripsi-2024.pdf Download (773kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Syifa Ayu Dyah P. B.-A1D020126-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Syifa Ayu Dyah P. B.-A1D020126-Skripsi-2024.pdf Download (210kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Syifa Ayu Dyah P. B.-A1D020126-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (219kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Syifa Ayu Dyah P. B.-A1D020126-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (232kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Syifa Ayu Dyah P. B.-A1D020126-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (247kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Syifa Ayu Dyah P. B.-A1D020126-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabV) BAB-V-Syifa Ayu Dyah P. B.-A1D020126-Skripsi-2024.pdf Download (182kB)
	PDF (Daftar pustaka) DAFTAR PUSTAKA-Syifa Ayu Dyah P. B.-A1D020126-Skripsi-2024.pdf Download (246kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Syifa Ayu Dyah P. B.-A1D020126-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Tanaman kailan (Brassica oleracea) merupakan tanaman yang berasal dari daratan Tiongkok dan terkenal sebagai kale cina. Kailan dengan berat 100 g mengandung 10 g protein, 0,5 g lemak, 5 g karbohidrat, 65% air, 250 mg kalsium, 4 mg zat besi, 3.000 IU vitamin A, 0,1 mg thiamine, 1,5 mg serat, 100 mg asam askorbat, 0,3 mg riboflavin, dan 1,5 mg nicotinamida. Peningkatan budidaya tanaman kailan dapat dilakukan dengan teknik pemupukan yang baik. Pupuk organik mengandung unsur hara makro dan mikro yang dibutuhkan oleh tanaman. Bahan yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan dasar dari pupuk organik adalah kotoran dari hewan ternak, baik berupa urin ataupun feses. Penelitian ini dilakukan di Desa Banjarsari Wetan, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas dengan ketinggian tempat 255 mdpl serta memiliki titik koordinat -7.361563, 109.250832. Penelitian tersebut telah dilakukan sejak bulan September 2023 – April 2024. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Percobaan Acak Kelompok (RAK) Faktorial yang terdiri dari dua faktor. Faktor pertama adalah konsentrasi POC kotoran kelinci (P) dan faktor kedua adalah pengurangan pupuk anorganik. Kedua faktor tersebut dikombinasikan dan diperoleh 9 kombinasi dengan 3 kali ulangan Penelitian yang akan dilakukan terdapat 27 unit percobaan. Setiap unit terdiri dari 40 tanaman, sehingga terdapat 1.080 tanaman. Berdasarkan pada penelitian yang telah dilakukan, kesimpulan yang dapat diperoleh yaitu aplikasi POC kotoran kelinci dengan konsentrasi 300 mL/L diketahui dapat meningkatkan tinggi tanaman, bobot segar, serta bobot kering tanaman kailan dan POC kotoran kelinci dengan konsentrasi 150 mL/L diketahui dapat meningkatkan luas daun tanaman kailan, pengurangan dosis pupuk NPK pada tanaman penelitian diketahui tidak memberikan hasil berbeda nyata pada pertumbuhan dan hasil tanaman kailam, dan aplikasi POC kotoran kelinci dengan pengurangan dosis pupuk NPK tidak menunjukkan interaksi terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kailan.

Actions (login required)

View Item