DAFFA, Adika Reyhan (2024) Analisis Perbedaan Harga Saham Pra dan Pasca Pemilihan Umum Presiden 2024 (Studi Empiris Pada Sektor Jasa Keuangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia). Masters thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Adika Reyhan Daffa-C2D020026-Tesis-2024.pdf Download (121kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Adika Reyhan Daffa-C2D020026-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (558kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Adika Reyhan Daffa-C2D020026-Tesis-2024.pdf Download (170kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Adika Reyhan Daffa-C2D020026-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 30 August 2025. Download (210kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Adika Reyhan Daffa-C2D020026-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 30 August 2025. Download (254kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Adika Reyhan Daffa-C2D020026-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 30 August 2025. Download (202kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Adika Reyhan Daffa-C2D020026-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (186kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Adika Reyhan Daffa-C2D020026-Tesis-2024.pdf Download (102kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Adika Reyhan Daffa-C2D020026-Tesis-2024.pdf Download (234kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Adika Reyhan Daffa-C2D020026-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (143kB) |
Abstract
Penelitian ini mengambil judul: “Analisis Perbedaan Harga Saham Pra Dan Pasca Pemilihan Umum Presiden 2024 (Studi Empiris Pada Sektor Jasa Keuangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia)”. Peristiwa politik yang terjadi dalam suatu negara dapat mempengaruhi stabilitas perekonomian. Negara yang memiliki kondisi politik yang stabil dapat menunjang peningkatan perekonomian karena adanya kepercayaan dan jaminan keamanan bagi investor. Proses pemilu menyedot energi yang sangat signifikan. Peranannya sangat krusial untuk menentukan kebijakan bangsa kedepan. Hal tersebut tentunya tidak luput respon pasar seiring dengan fluktuasi beberapa indikator ekonomi selama periode pilpres. Peristiwa politik tersebut dapat berdampak negatif maupun positif bagi kestabilan kondisi ekonomi yang mendukung kestabilan pasar modal dan kemudian mendukung iklim investasi di Indonesia. Faktor politik mampu mempengaruhi perekonomian melalui kebijakan ekonomi. Pemilu mempengaruhi keputusan kebijakan ekonomi yang pada akhirnya mempengaruhi harga saham. Politik dan ekonomi memiliki keterkaitan erat, keduanya memiliki implikasi yang signifikan satu sama lain, yang tidak dapat dipisahkan. Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa pemilihan umum yang melahirkan pemerintahan sangat erat kaitannya dengan kondisi ekonomi suatu negara. Karena kebijakan ekonomi merupakan salah satu produk dari pemerintah. Ketika rezim berubah, demikian pula kebijakan ekonomi negara akan berubah yang pada akhirnya berdampak pada keputusan investasi oleh investor. Peristiwa politik patut dipertimbangkan oleh investor dalam pengambilan keputusan. Jika situasi politik tidak stabil, maka iklim bisnis akan penuh dengan ketidakpastian. Sebagian besar proses dan hasil pemilihan umum di negara maju maupun negara berkembang diwarnai dengan banyak ketidakpastian yang dapat mempengaruhi sikap investor. Peristiwa pemilihan umum secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi kondisi ekonomi suatu negara. Perubahan dalam unsur eksekutif dapat mempengaruhi kondisi ekonomi negara karena berkaitan erat dengan orientasi kebijakan-kebijakan yang akan ditentukan. Dinamika politik yang berlangsung di suatu negara mengandung informasi yang dibutuhkan yang kemudian akan diserap oleh pelaku pasar. Informasi merupakan hal yang sangat penting bagi pelaku pasar, karena dengan informasi tersebut mereka akan mendapatkan gambaran mengenai keadaan pasar terkini. Pembuatan keputusan investasinya, investor akan melakukan berbagai pertimbangan, sehingga investor memerlukan suntikan informasi untuk kebutuhan analisis investasinya. Pada hakekatnya informasi dapat memberikan sinyal yang positif maupun negatif, hal ini tercermin dari adanya reaksi pasar terhadap informasi tersebut. Jika pasar bereaksi dengan cepat dan akurat untuk mencapai harga keseimbangan baru yang sepenuhnya menginterpretasikan informasi yang tersedia, maka kondisi pasar seperti itu disebut pasar yang efisien. Sebelum pemilihan umum, harga saham cenderung fluktuatif dengan tingkat volatilitas yang tinggi. Investor terlihat berhati-hati dan banyak yang mengambil posisi menunggu (wait and see) mengingat ketidakpastian hasil pemilihan umum. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada periode pra-pemilihan menunjukkan tren yang tidak stabil, dipengaruhi oleh sentimen politik dan ekonomi yang berkembang. Investor cenderung mengurangi aktivitas perdagangan dan mempertahankan portofolio mereka pada aset-aset yang dianggap lebih aman. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perbedaan harga saham pra dan pasca pemilihan umum Presiden 2024 (Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Jasa Keuangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia). Mengetahui perbedaan harga saham pra dan pasca penetapan pemilihan umum Presiden 2024 (Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Jasa Keuangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia). Mengetahui perbedaan harga saham pra dan pasca sidang sengketa pemilihan umum Presiden 2024 (Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Jasa Keuangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia). Penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian studi peristiwa (event study). Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah perusahaan sektor jasa keuangan yang terdaftar di BEI, yaitu sebanyak 92 emiten yang terdiri dari sub sektor perbankan, asuransi, perusahaan efek, lembaga pembiayaan dan lain-lain. Hasil penelitian dengan menggunakan uji t menunjukkan bahwa terdapat perbedaan harga saham secara signifikan pada perusahaan sektor jasa keuangan yang terdaftar di BEI selama periode tersebut. Implikasi dalam penelitian ini secara teori, temuan ini menegaskan hubungan kuat antara perkembangan politik dan kinerja pasar saham. Teori keuangan yang menyatakan bahwa pasar saham sangat dipengaruhi oleh sentimen investor dan ekspektasi terhadap kebijakan pemerintah mendapat dukungan empiris dari hasil uji t yang menunjukkan perbedaan signifikan dalam harga saham selama periode pemilihan dan sengketa presiden sedangkan selama periode penetapan tidak berbeda signifikan. Secara praktik, temuan ini memiliki implikasi penting bagi investor, manajer portofolio, dan pembuat kebijakan. Investor dan manajer portofolio harus mempertimbangkan risiko politik dalam strategi investasi mereka, terutama selama periode pemilihan umum.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Nomor Inventaris: | P224290 |
Uncontrolled Keywords: | Saham, Pemilihan Presiden, Pasca Penetapan, Sengketa |
Subjects: | S > S711 Stocks |
Divisions: | Program Pascasarjana > S2 Akuntansi |
Depositing User: | Mr. Adika Reyhan Daffa |
Date Deposited: | 30 Aug 2024 01:29 |
Last Modified: | 30 Aug 2024 01:29 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/29698 |
Actions (login required)
View Item |