PRIDASMARA, Bagas Junio (2024) Tanggung Jawab Notaris Akibat Pemalsuan Data Penghadap Pada Pembuatan Akta Dalam Putusan Nomor 1362/Pid.B/2019/Pn Jkt.Utr. Masters thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Bagas Junio Pridasmara-E2B022003-Tesis-2024.pdf Download (96kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Bagas Junio Pridasmara-E2B022003-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Bagas Junio Pridasmara-E2B022003-Tesis-2024.pdf Download (174kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Bagas Junio Pridasmara-E2B022003-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 25 November 2025. Download (341kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Bagas Junio Pridasmara-E2B022003-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 25 November 2025. Download (398kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Bagas Junio Pridasmara-E2B022003-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 25 November 2025. Download (222kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Bagas Junio Pridasmara-E2B022003-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (422kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Bagas Junio Pridasmara-E2B022003-Tesis-2024.pdf Download (184kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Bagas Junio Pridasmara-E2B022003-Tesis-2024.pdf Download (203kB) |
Abstract
Dokumen merupakan hal penting dalam pembuatan suatu akta dan sering menjadi sumber konflik di masyarakat. Dalam praktik kenotariatan, salah satu masalah yang ada yaitu masalah pemalsuan dokumen, di mana dokumen yang dibawa oleh para penghadap merupakan dokumen palsu atau dibuat seolah-olah asli. Selanjutnya dalam putusan Nomor 1362/Pid.B/2019/PN Jkt.Utr yang mana RU dinyatakan bersalah melakukan pemalsuan surat atas akta otentik dan menimbulkan kerugian terhadap pemilik sah hak atas tanah karena timbul sertifikat baru yang dasar pembuatannya yakni akta yang isinya sengaja dipalsukan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tanggung jawab Notaris akibat pemalsuan data penghadap atas akta yang dibuatnya serta akibat hukum akta perjanjian pengikatan jual beli yang sudah dibuat dalam perkara pemalsuan data penghadap dalam putusan nomor 1362/PID.B/2019/PN JKT.UTR. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif dengan metode pendekatan perundang-undangan, konseptual dan kasus. Penulisan ini menggunakan sumber data sekunder berupa bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier. Metode pengumpulan data menggunakan studi kepustakaan. Metode penyajian data berupa uraian secara sistematis dan metode analisis data secara normatif kualitatif. Hasil dari penelitian ini bahwa tanggung jawab Notaris terhadap pemalsuan data penghadap atas akta yang dibuatnya dikenakan sanksi pidana, selain itu dapat juga dikenakan sanksi administratif maupun sanksi perdata. Akibat hukum mengenai pemalsuan data penghadap terhadap akta yang dibuat oleh Notaris tidak dengan sendirinya mengakibatkan akta tersebut menjadi batal demi hukum walaupun Notaris telah mendapat sanksi pidana penjara selama satu tahun delapan bulan berdasarkan putusan hakim pengadilan. Pihak yang dirugikan dengan keberadaan akta ini harus mengajukan gugatan perdata ke pengadilan untuk memintakan pembatalan akta tersebut, apabila telah diputuskan oleh pengadilan dan putusan tersebut berkekuatan hukum tetap, maka baru dapat dikatakan bahwa akta tersebut batal demi hukum atau dalam arti lain tidak pernah dianggap ada akta tersebut. Jika tidak diajukan pembatalan ke pengadilan maka akta yang cacat tersebut masih tetap berlaku.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Nomor Inventaris: | P224320 |
Uncontrolled Keywords: | Tanggung Jawab Notaris, Pemalsuan Data, Akta PPJB |
Subjects: | A > A52 Administrative law D > D17 Data processing F > F317 Forgery |
Divisions: | Program Pascasarjana > S2 Kenotariatan |
Depositing User: | Mr BAGAS JUNIO PRIDASMARA |
Date Deposited: | 15 Nov 2024 01:19 |
Last Modified: | 15 Nov 2024 01:19 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/30478 |
Actions (login required)
View Item |