KAMILAH, Retsa (2025) Uji Efektivitas Ekstrak Daun Rasamala (Altingia excelsa) Sebagai Larvasida Nyamuk Culex sp. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER.pdf Download (104kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK.pdf Download (248kB) |
|
PDF (BabI)
BAB 1.pdf Restricted to Repository staff only until 15 January 2026. Download (419kB) |
|
PDF (BabII)
BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only until 15 January 2026. Download (2MB) |
|
PDF (BabIII)
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only until 15 January 2026. Download (937kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (BabV)
bab 5.pdf Download (226kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (365kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang : Nyamuk Culex sp. merupakan vektor yang membawa cacing filaria penyebab penyakit filariasis, beberapa wilayah di Indonesia masih menjadi endemis filariasis. Upaya untuk mengurangi angka filariasis adalah dengan mengendalikan vektor, salah satunya dengan larvasida. Larvasida kimia dapat merusak ekosistem setempat, sehingga diperlukan larvasida alami yang ramah lingkungan dan efektif mematikan larva nyamuk Culex sp., yaitu dengan tanaman rasamala (Altingia excelsa). Tujuan : Mengetahui efektivitas ekstrak daun rasamala sebagai larvasida nyamuk Culex sp.. Metode : Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) studi post test only with control group design dengan enam kelompok perlakuan yaitu kontrol positif (Abate), kontrol negatif (Etil asetat), dan kelompok perlakuan diberi ekstrak daun rasamala (2%,3%,4%, dan 5%). Perlakuan menggunakan 25 larva instar III/IV Culex sp. dengan pengulangan 4 kali. Analisis dilakukan secara univariat dan bivariat berupa uji normalitas, uji Kruskall-Wallis, uji post hoc dan uji probit. Hasil : Persentase kematian larva setelah diberi perlakuan selama 24 jam termasuk kontrol positif terdapat 100% larva mati dan kontrol negatif 0% larva mati. Hasil uji Kruskal-Wallis menunjukan terdapat perbedaan rata-rata kematian larva Culex sp. dengan nilai signifikan p-value <0,05 (p=<0,001) dilanjut dengan uji post hoc didapatkan antara kontrol negatif dengan setiap konsentrasi memiliki perbedaan bermakna. Hasil Uji probit menunjukan 〖LC〗_50 sebesar 0,63% dan 〖LT〗_50 tercepat pada konsentrasi 5% yaitu 0,9 jam atau 54 menit. Kesimpulan : Ekstrak daun rasamala memiliki efektivitas sebagai larvasida nyamuk Culex sp.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | G25037 |
Uncontrolled Keywords: | Altingia excelsa, Culex sp., Daun Rasamala, Larvasida |
Subjects: | E > E487 Experimental medicine |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Mrs Retsa Kamilah |
Date Deposited: | 15 Jan 2025 06:48 |
Last Modified: | 15 Jan 2025 06:48 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/31346 |
Actions (login required)
View Item |