FIRZANAH, Anisa (2025) Pengaruh Inflasi, Penyertaan Modal dan Penerimaan Pinjaman Daerah terhadap Kapasitas Fiskal di Kabupaten Banyumas. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) Cover Skripsi_Anisa Firzanah.pdf Download (142kB)
	PDF (Legalitas) Legalitas.pdf Restricted to Repository staff only Download (790kB)
	PDF (Abstrak) Abstract.pdf Download (38kB)
	PDF (BabI) Bab Satu.pdf Restricted to Repository staff only until 16 January 2026. Download (525kB)
	PDF (BabII) Bab Dua Skripsi.pdf Restricted to Repository staff only until 16 January 2026. Download (357kB)
	PDF (BabIII) Bab Tiga Skripsi.pdf Restricted to Repository staff only until 16 January 2026. Download (312kB)
	PDF (BabIV) Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (467kB)
	PDF (BabV) Bab 5.pdf Download (46kB)
	PDF (DaftarPustaka) Daftar Pustaka.pdf Download (194kB)
	PDF (Lampiran) Lampiran Skripsi.pdf Restricted to Repository staff only Download (691kB)

Abstract

Angka Indeks Kapasitas Fiskal Daerah (IKFD) yang menurun dari tahun ke tahun membuktikan bahwa kontribusi kemandirian fiskal daerah masih tergolong rendah.Pada tahun 2015 angka indeks kapasitas fiskal daerah Kabupaten Banyumas menempati urutan terendah kedua diantara kabupaten-kabupaten yang ada di Jawa Tengah, hal ini berarti Kabupaten Banyumas memiliki kemampuan yang terbatas dalam membiayai pembangunan dan pelayanan publik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh inflasi, penyertaan modal, dan penerimaan pinjaman daerah dalam jangka pendek dan jangka panjang terhadap kapasitas fiskal daerah di Kabupaten Banyumas. Metode analisis yang digunakan adalah Auto Regressive Distributed Lag (ARDL). Data yang digunakan yaitu data time series dari Kabupaten Banyumas selama periode 2009-2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inflasi memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap kapasitas fiskal daerah dalam jangka pendek namun tidak berpengaruh terhadap kapasitas fiskal dalam jangka panjang. Kenaikan inflasi akan menurunkan kemampuan daerah untuk membiayai pengeluaran dan pembangunan, penyertaan modal berpengaruh positif dan signifikan terhadap kapasitas fiskal daerah dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang, sedangkan penerimaan pinjaman daerah berpengaruh negatif signifikan terhadap jangka pendek namun dalam jangka panjang tidak berpengaruh terhadap kapasitas fiskal. Penelitian ini masih menggunakan tahun dan variabel yang terbatas. Oleh karena itu, penelitian selanjutnya dapat menambahkan tahun dan variabel-variabel lain yang relevan untuk memperoleh hasil yang lebih komprehensif.

Actions (login required)

View Item