HUSNA, Neneng Syifa Sofiyatul (2025) Perbedaan Inklinasi dan Bentuk Eminensia Artikularis Berdasarkan Jenis Kelamin dan Jumlah Kehilangan Gigi Posterior Ditinjau dari Radiograf Panoramik (Studi pada Pasien di RSGMP Universitas Jenderal Soedirman). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Neneng Syifa Sofiyatul Husna-G1B021020-Skripsi-2025.pdf Download (132kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Neneng Syifa Sofiyatul Husna-G1B021020-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (898kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Neneng Syifa Sofiyatul Husna-G1B021020-Skripsi-2025.pdf Download (251kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Neneng Syifa Sofiyatul Husna-G1B021020-Skripsi-2025.pdf Restricted to Registered users only until 20 June 2026. Download (242kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Neneng Syifa Sofiyatul Husna-G1B021020-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 June 2026. Download (505kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Neneng Syifa Sofiyatul Husna-G1B021020-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 June 2026. Download (725kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Neneng Syifa Sofiyatul Husna-G1B021020-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (352kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Neneng Syifa Sofiyatul Husna-G1B021020-Skripsi-2025.pdf Download (256kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Neneng Syifa Sofiyatul Husna-G1B021020-Skripsi-2025.pdf Download (249kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Neneng Syifa Sofiyatul Husna-G1B021020-Abstrak-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang. Eminensia artikularis merupakan bagian penting dari sendi temporomandibular (TMJ) yang berperan dalam pergerakan mandibula. Kehilangan gigi posterior dan jenis kelamin diduga berkaitan dengan perubahan inklinasi dan morfologi dari eminensia artikularis. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan inklinasi dan bentuk eminensia artikularis berdasarkan jenis kelamin dan jumlah kehilangan gigi melalui radiograf panoramik. Metode. Penelitian ini merupakan studi observasional analitik dengan pendekatan potong lintang. Sampel terdiri dari 90 radiograf panoramik yang diperoleh dari Instalasi Radiologi RSGMP Universitas Jenderal Soedirman. Sampel diklasifikasikan ke dalam tiga kelompok berdasarkan jumlah kehilangan gigi posterior, yaitu tanpa kehilangan gigi (kelompok K), kehilangan kurang dari tiga gigi (kelompok P1), dan kehilangan tiga gigi atau lebih (kelompok P2). Inklinasi diukur menggunakan metode top-roof line dengan aplikasi ImageJ dan Cliniview, sedangkan bentuk morfologis dikategorikan sebagai flat, normal, atau steep. Data dianalisis menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov untuk normalitas, Two-way ANOVA untuk analisis inklinasi, serta uji Chi-square untuk analisis bentuk. Hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan inklinasi dan bentuk yang signifikan berdasarkan jenis kelamin (p > 0,05). Namun, terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok kehilangan gigi terhadap inklinasi (p < 0,001) dan bentuk eminensia artikularis (p < 0,05). Simpulan. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan inklinasi dan bentuk eminensia artikularis berdasarkan jumlah kehilangan gigi posterior, tetapi tidak ditemukan perbedaan yang signifikan berdasarkan jenis kelamin.

Actions (login required)

View Item