NUROKHMAN, Ridho (2016) Pengaruh Suplementasi Ekstrak Limbah Bawang Putih dalam Pakan Sapi Perah terhadap Produksi Gas Total dan Gas Metan (CH4) Secara In Vitro. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-RIDHO NUROKHMAN D1E012072 -2016.pdf Download (554kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-RIDHO NUROKHMAN D1E012072 -2016.pdf Restricted to Repository staff only Download (743kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-RIDHO NUROKHMAN D1E012072 -2016.pdf Download (611kB)
	PDF (BabI) BAB I-RIDHO NUROKHMAN D1E012072 -2016.pdf Restricted to Repository staff only until 19 June 2026. Download (524kB)
	PDF (BabII) BAB II-RIDHO NUROKHMAN D1E012072 -2016.pdf Restricted to Repository staff only until 19 June 2026. Download (604kB)
	PDF (BabIII) BAB III-RIDHO NUROKHMAN D1E012072 -2016.pdf Restricted to Repository staff only until 19 June 2026. Download (745kB)
	PDF (BabIV) BAB IV-RIDHO NUROKHMAN D1E012072 -2016.pdf Restricted to Repository staff only Download (644kB)
	PDF (BabV) BAB V-RIDHO NUROKHMAN D1E012072 -2016.pdf Download (511kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-RIDHO NUROKHMAN D1E012072 -2016.pdf Download (599kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-RIDHO NUROKHMAN D1E012072 -2016.pdf Restricted to Repository staff only Download (829kB)

Abstract

Penelitian berjudul “Pengaruh Suplementasi Ekstrak Limbah Bawang Putih dalam Pakan Sapi Perah terhadap Produksi Gas Total dan Gas Metan (CH4) Secara In Vitro”, telah dilaksanakan di Laboratorium Ilmu Bahan Makanan Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, terhitung mulai 25 Januari 2016 sampai 25 Februari 2016. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh penambahan ekstrak limbah bawang putih dalam pakan sapi perah terhadap produksi gas total dan gas metan (CH4) secara In Vitro. Materi penelitian yang digunakan adalah pakan basal sapi perah, ekstrak limbah bawang putih dan inokulum berupa cairan rumen sapi perah. Metode penelitian adalah eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah R0 = pakan basal tanpa penambahan ekstrak limbah bawang putih, R1 = R0 + 125 ppm ekstrak limbah bawang putih, R2 = R0 + 250 ppm ekstrak limbah bawang putih, R3 = R0 + 375 ppm ekstrak limbah bawang putih dan R4 = R0 + 500 ppm ekstrak limbah bawang putih. Peubah yang diukur adalah produksi gas total dan gas metan (CH4). Data dianalisis dengan menggunakan analisis variansi dan dilanjutkan dengan uji orthogonal polynomial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rataan produksi gas total R0, R1, R2, R3 dan R4 berturut-turut adalah 13.60 ± 0.14 ml/g pakan, 12.80 ± 0.41 ml/g pakan, 13.10 ± 0.26 ml/g pakan, 13.55 ± 0.38 ml/g pakan dan 13.45 ± 0.21 ml/g pakan. Sedangkan rataan produksi gas metan R0, R1, R2, R3 dan R4 berturut-turut adalah 6.55 ± 0.17 ml/g pakan, 5.55 ± 0.26 ml/g pakan, 6.05 ± 0.10 ml/g pakan, 6.85 ± 0.17 ml/g pakan dan 6.38 ± 0.40 ml/g pakan. Analisis variansi menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh sangat nyata (P<0.01) terhadap produksi gas total dan gas metan. Uji orthogonal polynomial menunjukan perlakuan memberikan respon kubik terhadap produksi gas total dan gas metan dengan persamaan garis Y = 13.5964 - 0.0126X + 6E-05X2 – 7E-08X3 dengan R2 58,38% dan Y = 6.5553 - 0.0182X + 9E-05X2 – 1E-07X3 dengan R2 81,23%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penambahan ekstrak limbah bawang putih dalam pakan sapi perah mampu menurunkan produksi gas total dan gas metan (CH4). Level terbaik pemberian ekstrak limbah bawang putih dalam pakan basal untuk menurunkan produksi gas total dan gas metan adalah 125 ppm, namun demikian perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan meningkatkan level perlakuan mengingat respon yang diberikan adalah kubik

Actions (login required)

View Item