ADELIA, Sinta (2025) Aplikasi Bio P60 terhadap Kesehatan Benih Cabai Rawit. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Sinta Adelia-A1D021186-Skripsi-2025.pdf Download (306kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Sinta Adelia-A1D021186-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Sinta Adelia-A1D021186-Skripsi-2025.pdf Download (398kB)
	PDF (BabI) BAB-1-Sinta Adelia-A1D021186-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 23 June 2026. Download (389kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Sinta Adelia-A1D021186-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 23 June 2026. Download (404kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Sinta Adelia-A1D021186-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 23 June 2026. Download (1MB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Sinta Adelia-A1D021186-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (530kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Sinta Adelia-A1D021186-Skripsi-2025.pdf Download (374kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Sinta Adelia-A1D021186-Skripsi-2025.pdf Download (538kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Sinta Adelia-A1D021186-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (914kB)

Abstract

Permintaan cabai rawit di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya, yang menyebabkan petani terus-menerus melakukan penanaman. Faktor yang memengaruhi produksi tanaman cabai rawit yaitu penggunaan benih yang bermutu rendah, penerapan teknik budidaya yang belum opimum serta tingginya serangan patogen tanaman. Upaya dalam mendapatkan benih sehat belum pernah diperoleh dan umumnya benih diperlakukan dengan air hangat atau fungisida kimia ketika akan ditanam. Produk biokontrol Bio P60 diujikan untuk mendapatkan benih cabai rawit sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Bio P60 pada kesehatan benih cabai rawit, dan terhadap daya kecambah benih cabai rawit. Penelitian dilaksanakan di lahan pertanaman cabai rawit, di Laboratorium Agrohortikultura, di Laboratorium Perlindungan Tanaman, serta rumah kaca Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto. Penelitian dilaksanakan dari bulan Oktober 2024 sampai Januari 2025. Penelitian dilakukan dengan pemisahan biji cabai rawit dan dikeringkan dengan oven. Selanjutnya benih diperlakuan dengan Bio P60 menggunakan rancangan acak lengkap dengan perlakuan gabungan antara perendaman selama 30 dan 60 menit serta konsentrasi 3, 5, dan 7 mL, menggunakan metode blotter test dengan 4 ulangan, setiap cawan terdapat 50 benih, dan dipindah tanam ke rumah kaca selama 21 hari. Variabel yang diamati adalah identifikasi patogen tular-benih, daya kecambah, kecepatan tumbuh, kejadian penyakit, panjang akar, tinggi tanaman, jumlah daun, bobot segar, bobot kering, dan daya hidup. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada benih cabai rawit ditemukan jamur patogen tular-benih yaitu Curvularia lunata. Perlakuan kombinasi konsentrasi Bio P60 5 mL L-1 dan lama perendaman 60 menit dapat mengendalikan patogen tular-benih, sehingga benih menjadi sehat, yang ditunjukkan dengan penekanan patogen sebesar 93,33 %. Perlakuan kombinasi konsentrasi Bio P60 5 mL L-1 dan lama perendaman 60 menit meningkatkan daya kecambah sebesar 39,28 %, meningkatkan kecepatan tumbuh sebesar 40,92 %, dan meningkatkan jumlah daun sebesar 11,75 % dibandingkan kontrol. Pada variabel pengamatan panjang akar, tinggi tanaman, bobot segar, dan bobot kering tidak menunjukkan peningkatan dibandingkan kontrol.

Actions (login required)

View Item