INSANI, Putri Nur (2025) Perbaikan Struktur Balok Kayu Terhadap Nilai Kuat Lentur Dengan Metode Perkuatan Externally Bonded-Fiber Reinforced Polymer (FRP). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER_Putri Nur Insani_H1B021078_Skripsi_TS_2025.pdf Download (192kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS_Putri Nur Insani_H1B021078_Skripsi_TS_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK_Putri Nur Insani_H1B021078_Skripsi_TS_2025.pdf Download (227kB)
	PDF (BabI) BAB I_Putri Nur Insani_H1B021078_Skripsi_TS_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (273kB)
	PDF (BabII) BAB II_Putri Nur Insani_H1B021078_Skripsi_TS_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (804kB)
	PDF (BabIII) BAB III_Putri Nur Insani_H1B021078_Skripsi_TS_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabIV) BAB IV_Putri Nur Insani_H1B021078_Skripsi_TS_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabV) BAB V_Putri Nur Insani_H1B021078_Skripsi_TS_2025.pdf Download (277kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA_Putri Nur Insani_H1B021078_Skripsi_TS_2025.pdf Download (235kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN_Putri Nur Insani_H1B021078_Skripsi_TS_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Kayu merupakan material penting dalam konstruksi bangunan karena ketersediaannya yang melimpah, ringan dan memiliki kemampuan menyerap energi. Di Indonesia, kayu keras banyak digunakan untuk elemen struktural karena ketahanan dan kekuatannya yang tinggi. Salah satu jenis kayu keras yang berpotensi adalah kayu rambutan (Nephelium lappaceum). Seiring waktu, kayu keras seperti kayu rambutan dapat mengalami penurunan kekuatan lentur akibat pengaruh lingkungan maupun beban berlebih. Oleh karena itu, diperlukan metode perbaikan untuk mempertahankan atau meningkatkan kinerjanya. Salah satu metode yang digunakan adalah Externally Bonded (EB) dengan Fiber Reinforced Polymer (FRP) yaitu material komposit ringan, kuat tarik tinggi, dan tahan korosi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan FRP terhadap peningkatan kekuatan lentur kayu rambutan melalui pendekatan eksperimental dan analisis mendalam. Penelitian ini menggunakan 4 tipe benda uji sebelum perbaikan (SP 1–SP 4) dan 4 tipe benda uji setelah perbaikan dengan metode perkuatan FRP (DP 1–DP 4). Hasil eksperimental menunjukan bahwa balok kayu sebelum perbaikan memiliki nilai kuat lentur (SP 1) 14619,395 N; nilai kuat lentur (SP 2) 6017,016 N; nilai kuat lentur (SP 3) 19863,621 N dan nilai kuat lentur (SP 4) 7866,296 N dan setelah perkuatan dengan FRP menghasilkan nilai kuat lentur (DP 1) 18575,564 N meningkat 21%; nilai kuat lentur (DP 2) 6578,238 N meningkat 9%; nilai kuat lentur (DP 3) 21933,716 N meningkat 9% dan nilai kuat lentur (DP 4) 11472,849 N meningkat 31%. Pola kegagalan yang terjadi meliputi compression, simple tension, dan cross-grain tension, sesuai klasifikasi ASTM D143. Berdasarkan hasil ini, konfigurasi FRP Tipe 4 dinilai paling efektif dalam meningkatkan kekuatan lentur balok kayu.

Actions (login required)

View Item