Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Isolasi, Karakterisasi dan Potensi Bacillus sp. Asal Rizosfer Putri Malu Dataran Menengah untuk Mengendalikan Penyakit Antraknosa pada Cabai Rawit

FIRDAUSI, Erin Salsabila (2025) Isolasi, Karakterisasi dan Potensi Bacillus sp. Asal Rizosfer Putri Malu Dataran Menengah untuk Mengendalikan Penyakit Antraknosa pada Cabai Rawit. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
COVER-Erin Salsabila Firdausi-A1D021116-Skripsi-2025.pdf

Download (405kB)
[img] PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Erin Salsabila Firdausi-A1D021116-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Erin Salsabila Firdausi-A1D021116-Skripsi-2025.pdf

Download (613kB)
[img] PDF (BabI)
BAB-I-Erin Salsabila Firdausi-A1D021116-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 28 July 2026.

Download (541kB)
[img] PDF (BabII)
BAB-II-Erin Salsabila Firdausi-A1D021116-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 28 July 2026.

Download (632kB)
[img] PDF (BabIII)
BAB-III-Erin Salsabila Firdausi-A1D021116-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 28 July 2026.

Download (699kB)
[img] PDF (BabIV)
BAB-IV-Erin Salsabila Firdausi-A1D021116-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (BabV)
BAB-V-Erin Salsabila Firdausi-A1D021116-Skripsi-2025.pdf

Download (536kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Erin Salsabila Firdausi-A1D021116-Skripsi-2025.pdf

Download (560kB)
[img] PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Erin Salsabila Firdausi-A1D021116-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (976kB)

Abstract

Penyakit antraknosa yang disebabkan oleh jamur Colletotrichum sp. merupakan salah satu penyakit tanaman cabai yang menjadi kendala dalam produksi buah cabai. Penyakit ini dapat menyebabkan kehilangan hasil sebesar 10-80% pada tahap prapanen dan pascapanen. Pengendalian penyakit antraknosa umumnya dilakukan dengan penggunaan bahan kimia sintetik yang tidak ramah lingkungan. Pilihan pengendalian lain yang bisa dilakukan adalah dengan pengendalian hayati seperti penggunaan bakteri antagonis Bacillus sp. yang dapat diisolasi dari rizosfer tumbuhan putri malu. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengetahui karakteristik bakteri Bacillus sp. asal rizosfer akar putri malu dataran menengah serta mengetahui kemampuannya sebagai bakteri antagonis terhadap beberapa patogen tanaman, sebagai pemacu pertumbuhan tanaman (Plant Growth-Promoting Rhizobacteria ((PGPR)), dan dalam mengendalikan penyakit antraknosa pada cabai rawit. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Perlindungan Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman pada Mei 2024 sampai Maret 2025. Bacillus sp. diisolasi dari tanah rizosfer putri malu di 3 lokasi berbeda di daerah dataran menengah, kemudian dikarakterisasi berdasarkan morfologi koloni dan sel, pengujian Gram, pengujian oksidase, dan pengujian katalase. Dua belas isolat yang diperoleh dari kegiatan isolasi tersebut kemudian diuji kemampuannya sebagai bakteri antagonis terhadap beberapa patogen tanaman (Colletotrichum sp., Rhizoctonia sp., Fusarium sp., Ralstonia sp., dan Xanthomonas sp.) dan sebagai PGPR. Empat isolat yang memiliki potensi antagonis terbaik dipilih dan diuji secara in vivo untuk mengendalikan antraknosa akibat Colletotrichum sp. pada buah cabai rawit secara in vivo. Metode yang digunakan untuk uji in vivo adalah metode detach fruit dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri atas 6 perlakuan (4 isolat, kontrol, dan fungisida) dan 4 ulangan. Data hasil uji dianalisis secara statistik menggunakan sidik ragam (ANOVA) pada taraf 5% untuk mengetahui pengaruh perlakuan. Hasil analisis sidik ragam yang berbeda nyata diuji lanjut dengan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) pada taraf α 5%. Hasil penelitian didapatkan 12 isolat Bacillus sp. dengan karakteristik koloni yang beragam, yaitu berukuran 0,2-0,7 cm, berwarna putih-krim, berbentuk circular dan irregular, tidak tembus cahaya secara optik, elevasi flat sampai convex, tekstur umumnya kasar serta beberapa bertekstur kerut dan kering, dan memiliki tepi yang bervariasi antara serrate, filamen, entire, dan undulate. Hasil uji in vitro menunjukkan Bacillus sp. isolat BRM 1.3, BRM 2.1, dan BRM 2.2 mampu menghambat kelima patogen yang diuji dengan persentase daya hambat jamur patogen sebesar 42,73%-62,50% dan indeks penghambatan bakteri patogen sebesar 1,74-4,10. Pemberian Bacillus sp. belum mampu meningkatkan bobot kecambah dan panjang akar, tetapi beberapa isolat mampu meningkatkan bobot akar kecambah hingga 57,63%. Isolat Bacillus sp. yang diuji pada penelitian ini juga belum mampu mengendalikan penyakit antraknosa pada buah cabai rawit secara in vivo.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Nomor Inventaris: A25237
Uncontrolled Keywords: Colletotrichum, cabai rawit, Bacillus, rizosfer, putri malu
Subjects: P > P178 Pest control Plant
Divisions: Fakultas Pertanian > S1 Agroteknologi
Depositing User: Mrs Erin Salsabila Firdausi
Date Deposited: 28 Jul 2025 07:31
Last Modified: 28 Jul 2025 07:58
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/35171

Actions (login required)

View Item View Item