BAROROH, Hanisa Umni (2025) Analisis Genetik Kandungan Amilosa Berbasis Marka Fungsional pada Plasma Nutfah Padi Indonesia. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Hanisa Umni Baroroh-A1D021206-Skripsi-2025.pdf Download (139kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Hanisa Umni Baroroh-A1D021206-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (531kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Hanisa Umni Baroroh-A1D021206-Skripsi-2025.pdf Download (236kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Hanisa Umni Baroroh-A1D021206-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 11 August 2026. Download (212kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Hanisa Umni Baroroh-A1D021206-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 11 August 2026. Download (421kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Hanisa Umni Baroroh-A1D021206-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 11 August 2026. Download (303kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Hanisa Umni Baroroh-A1D021206-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (522kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Hanisa Umni Baroroh-A1D021206-Skripsi-2025.pdf Download (178kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Hanisa Umni Baroroh-A1D021206-Skripsi-2025.pdf Download (252kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Hanisa Umni Baroroh-A1D021206-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (475kB)

Abstract

Padi (Oryza sativa) merupakan tanaman pangan yang berperan penting dalam ketahanan pangan Indonesia dengan persentase konsumsi mencapai 90%. Konsumsi beras dipengaruhi oleh kualitas beras, salah satunya yaitu kandungan nutrisi. Karbohdirat merupakan nutrisi tertinggi pada beras sehingga berpengaruh terhadap kualitas beras, yang terdiri dari pati atau amilum. Pati terdiri dari dua polisakarida yaitu amilosa dan amilopektin. Kandungan amilosa pada endosperm beras berpengaruh terhadap mutu tanak dan mutu rasa pada beras yang telah dimasak. Sintesis amilosa pada endosperm dikendalikan oleh gen Waxy (Wx) yang mengkodekan enzim granule-bound starch synthase I (GBSSI). Keberadaan gen Wx dapat dideteksi melalui marka molekuler dengan teknik polymerase chain reaction (PCR). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah primer spesifik W1W2 dan Wx-Ex6 dapat digunakan sebagai alat untuk melakukan seleksi sifat kandungan amilosa pada beberapa genotipe padi Indonesia. Penelitian dilaksanakan melalui tahapan pengambilan sampel daun pada 20 genotipe padi sebagai sumber DNA, ekstraksi DNA, uji kualitas dan kuantitas DNA, amplifikasi PCR, dan visualisasi produk PCR yang dilaksanakan di Laboratorium Bioteknologi dan Pemuliaan Tanaman, Laboratorium Riset, dan Laboratorium Bioteknologi Ternak Integrated Academic Building Universitas Jenderal Soedirman. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli hingga November 2024. Metode penelitian dilakukan dengan amplifikasi marka W1W2 dan Wx-Ex6 dengan PCR pada 20 genotipe padi yang diuji. Variabel yang diamati meliputi keberadaan, jumlah, dan ukuran pita DNA, serta data phenotyping kandungan amilosa padi. Analisis data dilakukan berdasarkan kemunculan dan kesamaan ukuran pita DNA dengan referensi yaitu 741 bp (primer W1W2) dan 198/217 bp (primer Wx-Ex6). Selanjutnya dilakukan analisis keterkaitan antara data genotyping dan data phenotyping sehingga diketahui hubungan gen target yang mengkodekan sifat amilosa pada genotipe padi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa primer W1W2 tidak dapat digunakan untuk mendeteksi gen Wx yang mengendalikan kandungan amilosa rendah. Hal tersebut dikarenakan muncul pita DNA berukuran 741 bp pada 20 genotipe padi yang digunakan. Sedangkan primer Wx-Ex6 dapat digunakan untuk mendeteksi alel Ex6C pada gen Wx yang mengkodekan kandungan amilosa sedang pada padi karena muncul pita DNA dengan ukuran 198 bp. Namun tidak dapat digunakan untuk mendeteksi gen Wx yang mengendalikan kandungan amilosa rendah dan tinggi, karena memiliki alel yang sama yaitu Ex6A sehingga pita DNA yang terbentuk memiliki ukuran yang sama yaitu 217 bp.

Actions (login required)

View Item