RAHMAWATI, Septiana (2025) Kombinasi Pupuk Hayati dan Pupuk N, P, K Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kedelai dan Sifat Kimia Tanah Inceptisol. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
COVER-Septiana Nur Rahmawati-A1D021140-Skripsi-2025.pdf Download (80kB) |
|
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Septiana Nur Rahmawati-A1D021140-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (480kB) |
|
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Septiana Nur Rahmawati-A1D021140-Skripsi-2025.pdf Download (134kB) |
|
|
PDF (BabI)
BAB I-Septiana Nur Rahmawati-A1D021140-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (73kB) |
|
|
PDF (BabII)
BAB II-Septiana Nur Rahmawati-A1D021140-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (275kB) |
|
|
PDF (BabIII)
BAB III-Septiana Nur Rahmawati-A1D021140-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (187kB) |
|
|
PDF (BabIV)
BAB IV-Septiana Nur Rahmawati-A1D021140-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (403kB) |
|
|
PDF (BabV)
BAB V-Septiana Nur Rahmawati-A1D021140-Skripsi-2025.pdf Download (63kB) |
|
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Septiana Nur Rahmawati-A1D021140-Skripsi-2025.pdf Download (244kB) |
|
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Septiana Nur Rahmawati-A1D021140-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (828kB) |
Abstract
Kedelai merupakan tanaman jenis kacang kacangan, sebagai sumber protein nabati penting di Indonesia dan banyak diminati masyarakat. Upaya memperluas lahan budidaya kedelai untuk meningkatkan produksi dapat dilakukan pemanfaatan lahan Inceptisol. Namun, budidaya pada tanah Inceptisol memiliki kendala yaitu memiliki sifat tanah yang kurang subur, diantaranya adalah pH tanah agak masam, KTK sangat rendah, kadar C-organik rendah, dan kandungan unsur hara N, P, K rendah. Salah satu upaya untuk meningkatkan kesuburan tanah Inceptisol dengan memperbaiki karakteristik kimia tanah melalui pemupukan. Penggunaan pupuk anorganik dengan taraf yang berbeda sesuai perlakuan pada kajian ini ditujukan sebagai sumber utama unsur hara di dalam tanah, karena kandungan hara dalam Inceptisol tergolong rendah. Peran pupuk hayati sebagai fasilitator dalam penyediaan hara agar dapat diserap tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kombinasi pupuk hayati dan pupuk anorganik N, P, K terhadap pertumbuhan tanaman kedelai dan sifat kimia tanah Inceptisol. Penelitian ini dilaksanakan di lahan percobaan Desa Kebanggan, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas dan analisis tanah dilaksanakan di Laboratorium Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli 2024 sampai Desember 2024. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial yang terdiri dari 10 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang dicoba terdiri P0 (Kontrol), P1 (NPK Standar), P2 (150% NPK + 100% Pupuk Hayati), P3 (150% NPK + 200% Pupuk Hayati), P4 (100% NPK + 100% Pupuk Hayati), P5 (100% NPK + 200% Pupuk Hayati), P6 (75% NPK + 100% Pupuk Hayati), P7 (75% NPK + 200% Pupuk Hayati), P8 (50% NPK + 100% Pupuk Hayati), P9 (50% NPK + 200% Pupuk Hayati), dimana pupuk N, P, K 100% adalah 50 kg/ha urea, 50 kg/ha TSP, dan 100 kg/ha KCl adalah dan pupuk hayati 100% 3,12 ml/2 liter. Variabel yang diamati yaitu pH H2O, pH KCl, C Organik, KTK, N total, P tersedia, dan K tersedia, serta tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang, jumlah polong, jumlah biji, berat polong, bobot segar brangkasan, dan bobot kering brangkasan kedelai. Data hasil pengamatan dianalisis dengan analisis sidik ragam (ANOVA) pada taraf 5%. Apabila signifikan, dilakukan uji lanjutan DMRT pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pemberian kombinasi pupuk hayati dan pupuk anorganik N, P, K berpengaruh nyata terhadap komponen sifat kimia tanah yaitu mampu meningkatkan kandungan C Organik 39,38% dan N total 69,23%. Selain itu, berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kedelai yaitu dapat meningkatkan tinggi tanaman 4 MST 16,74%, tinggi tanaman saat panen 3,69%, jumlah daun 8 MST 2,32%, jumlah daun saat panen 13,77%, jumlah polong 43,15%, jumlah biji 44,40%, berat polong 67,14%, dan bobot segar brangkasan 31,59%. Kombinasi perlakuan P4 (100% NPK + 100% Pupuk Hayati) memberikan hasil terbaik dalam meningkatkan sifat kimia tanah, pertumbuhan dan produksi hasil tanaman kedelai.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Nomor Inventaris: | A25258 |
| Uncontrolled Keywords: | Soybean, Soil Chemistry, Biofertilizer, NPK Fertilizer |
| Subjects: | C > C463 Clay Compost Fertilizers |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Agroteknologi |
| Depositing User: | Mrs. Septiana Nur Rahmawati |
| Date Deposited: | 21 Aug 2025 07:59 |
| Last Modified: | 21 Aug 2025 07:59 |
| URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/36409 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
