WARDHANI, Najwa Aulia Prasetya (2025) Induksi Poliploidi Jabon (Neolamarckia cadamba Miq.) Menggunakan Oryzalin Secara In Vitro. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Najwa Aulia Prasetya Wardhani-A1D021092-Skripsi-2025.pdf Download (48kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Najwa Aulia Prasetya Wardhani-A1D021092-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (888kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Najwa Aulia Prasetya Wardhani-A1D021092-Skripsi-2025.pdf Download (270kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Najwa Aulia Prasetya Wardhani-A1D021092-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 22 August 2026. Download (48kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Najwa Aulia Prasetya Wardhani-A1D021092-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 22 August 2026. Download (183kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Najwa Aulia Prasetya Wardhani-A1D021092-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 22 August 2026. Download (177kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Najwa Aulia Prasetya Wardhani-A1D021092-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabV) BAB-V-Najwa Aulia Prasetya Wardhani-A1D021092-Skripsi-2025.pdf Download (42kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Najwa Aulia Prasetya Wardhani-A1D021092-Skripsi-2025.pdf Download (301kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Najwa Aulia Prasetya Wardhani-A1D021092-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (495kB)

Abstract

Jabon (Neolamarckia cadamba Miq.) merupakan tanaman berkayu yang memiliki prospek tinggi sebagai tanaman industri dan dapat dijadikan alternatif menurunnya ketersediaan kayu dari hutan alam. Secara alami, kualitas kayu tanaman jabon masih tergolong sedang, sehingga diperlukan peningkatan melalui pendekatan bioteknologi dan pemuliaan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan teknik poliploidisasi dengan oryzalin untuk meningkatkan keragaman genetik dan diharapkan dapat menghasilkan varietas dengan kualitas kayu yang lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan jabon terhadap perlakuan oryzalin sebagai agen antimitosis yang digunakan dalan proses induksi poliploidi secara in vitro. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua faktor dan tujuh kombinasi perlakuan, yaitu P0 (tanpa perendaman oryzalin), P1 (24 jam, 15 µM), P2 (24 jam, 20 µM), P3 (24 jam, 25 µM), P4 (48 jam, 15 µM), P5 (48 jam, 20 µM), dan P6 (48 jam, 25 µM). Variabel yang diamati mencakup persentase hidup, tinggi batang, jumlah node, jumlah daun, luas daun, ketebalan daun, warna daun, persentase perakaran, jumlah akar, panjang akar, bobot basah, ukuran stomata, dan tingkat poliploidi eksplan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lama perendaman berpengaruh terhadap ketebalan daun daun bobot basah, sedangkan konsentrasi oryzalin berpengaruh terhadap luas dan ketebalan daun, serta jumlah akar. Perlakuan lama perendaman dan perbedaan konsentrasi cenderung menurunkan persentase hidup, jumlah daun, jumlah akar, dan ketebalan daun, namun mampu meningkatkan luas daun, bobot basah, dan ukuran stomata. Hasil uji lanjut Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) menunjukkan bahwa interaksi antara lama perendaman dengan konsentrasi oryzalin berpengaruh nyata terhadap luas daun. Hasil uji flow cytometry menunjukkan bahwa perendaman eksplan dengan konsentrasi 15 µM dan 25 µM selama 24 jam berhasil menghasilkan eksplan tetraploid.

Actions (login required)

View Item