Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Tanggung Jawab Hukum Tenaga Gizi Sebagai Tenaga Kesehatan Dalam Pelayanan Kesehatan

UTAMA, Raihan Divo (2025) Tanggung Jawab Hukum Tenaga Gizi Sebagai Tenaga Kesehatan Dalam Pelayanan Kesehatan. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
COVER-Raihan Divo Utama-E1A021177-Skripsi-2025.pdf

Download (112kB)
[img] PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Raihan Divo Utama-E1A021177-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (464kB)
[img] PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Raihan Divo Utama-E1A021177-Skripsi-2025.pdf

Download (252kB)
[img] PDF (BabI)
BAB-I-Raihan Divo Utama-E1A021177-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 28 August 2026.

Download (385kB)
[img] PDF (BabII)
BAB-II-Raihan Divo Utama-E1A021177-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 28 August 2026.

Download (508kB)
[img] PDF (BabIII)
BAB-III-Raihan Divo Utama-E1A021177-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 28 August 2026.

Download (293kB)
[img] PDF (BabIV)
BAB-IV-Raihan Divo Utama-E1A021177-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (422kB)
[img] PDF (BabV)
BAB-V-Raihan Divo Utama-E1A021177-Skripsi-2025.pdf

Download (194kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Raihan Divo Utama-E1A021177-Skripsi-2025.pdf

Download (271kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sinkronisasi pengaturan dan bentuk-bentuk tanggung jawab hukum tenaga gizi sebagai tenaga kesehatan dalam pelayanan kesehatan. Jenis penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif dengan metode pendekatan perundang-undangan, pendekatan analitis, dan pendekatan konsep. Spesifikasi penelitian ini adalah inventarisasi perundang-undangan, sinkronisasi hukum, dan penemuan hukum in concreto. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh melalui studi kepustakaan. Metode analisis yang digunakan adalah normatif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaturan tanggung jawab hukum tenaga gizi sebagai tenaga kesehatan dalam pelayanan kesehatan telah menunjukkan adanya sinkronisasi vertikal. Artinya, peraturan dengan derajat lebih rendah tidak bertentangan dengan peraturan yang derajatnya lebih tinggi dan peraturan yang lebih tinggi derajatnya menjadi dasar dibentuknya peraturan yang derajatnya lebih rendah. Selain itu peraturan yang sederajat tidak saling bertentangan dan dapat saling melengkapi. Bentuk tanggung jawab hukum tenaga gizi sebagai tenaga kesehatan dalam pelayanan kesehatan meliputi: tanggung jawab hukum pidana berdasarkan Pasal 308 ayat (1) dan Pasal 440 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan; tanggung jawab hukum perdata berdasarkan Pasal 308 ayat (2) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan; dan tanggung jawab hukum administratif berdasarkan Pasal 283, Pasal 306 dan Pasal 313 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, Pasal 736 Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2024 tentang tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, serta Pasal 24 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pekerjaan dan Praktik Tenaga Gizi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Nomor Inventaris: E25221
Uncontrolled Keywords: Tenaga Kesehatan, Pelayanan Kesehatan, Tanggung Jawab Hukum, Tenaga Gizi
Subjects: C > C626 Commu nity health services
Divisions: Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum
Depositing User: Mr RAIHAN DIVO UTAMA
Date Deposited: 28 Aug 2025 07:13
Last Modified: 28 Aug 2025 07:13
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/37163

Actions (login required)

View Item View Item