ABDILLAH, Yusak (2016) Pengaruh Penambahan Calcium Stearate Terhadap Kuat Tekan Dan Infiltrasi Ion Klorida Pada Beton Mutu 20 MPa. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
cover.pdf Download (1MB) |
|
|
PDF (Legalitas)
2 legalitas.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
|
PDF (Abstrak)
3 abstrak.pdf Download (999kB) |
|
|
PDF (BabI)
4 bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
|
PDF (BabII)
5 bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
|
PDF (BabIII)
6 bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
|
PDF (BabIV)
7 bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
|
PDF (BabV)
8 dapus.pdf Download (995kB) |
|
|
PDF (DaftarPustaka)
9 dapus.pdf Download (995kB) |
|
|
PDF (Lampiran)
10 lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Penggunaan struktur beton bertulang pada daerah agresif atau yang selalu terkena air laut sangat beresiko terhadap terjadinya korosi pada tulangan akibat adanya infiltrasi dari unsur garam pada air laut, diantaranya unsur klorida dan sulfat. Unsur tersebutmeresap dan masuk kedalam beton melalui pori-pori kapiler yang terdapat pada beton, akibatnya betonmengalami perubahan sifat kimia dari yang semula bersifat basa menjadi bersifat asam. Akibat dari perubahan tersebut maka lapisan pasif yang terdapat pada permukaan baja tulangan mengalami kerusakan sehingga terjadi reaksi kimia antara besi dengan ion OH¯ atau ion Cl¯ hingga terjadinya korosi dan merusak karakteristik beton. Salah satu bentuk kerusakan yang dialami beton yang terpapar lingkungan korosif adalah penurunan mutu atau kuat tekan beton yang merupakan kelebihan dari material bton. Lingkungan korosif dapat mempengaruhi mutu atau sifat kuat tekan beton maka harus ada pencegahan atau inovasi pada beton yang dirancang untuk konstruksi di lingkungan korosif, karena jika dibiarkan akan berpengaruh terhadap waktu layan atau durabilitas beton tersebut. Untuk mengurangi resiko kerusakan tersebut, maka beton dibuat sekedap mungkin terhadap air. Untuk itu dilakukan penambahan calcium stearate ke dalam beton untuk mengurangi infiltrasi ion klorida. Calcium stearate digunakan pada penelitian dengan variasi penambahan ke dalam beton sebanyak 0 kg, 1 kg, 5 kg, dan 10 kg per m beton. Tujuan dalam penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan calcium stearate terhadap kuat tekan dan infiltrasi ion klorida. Metode pengujian kuat tekan mengacu pada SNI 03-1974-1990 sedangkan pengujian korosi dilakukan menggunakan uji titrasi serbuk. Sampel benda uji kuat tekan berupa silinder beton berukuran diameter 10 cm dengan tinggi 20 cm. Sedangkan sampel benda uji infiltrasi berupa kubus beton berukuran 15x15x15 (cm). Hasil pengujian kuat tekan diperoleh untuk benda uji beton yang ditambahkan calcium stearate 1 kg per m3 mengalami kenaikan sebessar 17,24% dari benda uji beton yang tidak ditambahkan calcium stearate, sedangkan benda uji beton dengan kandungan calcium stearate 5 kg dan 10 kg per meter kubik mengalami penurunan nilai kuat tekan berturut-turut yaitu sebesar 5,26% dan 17,42% dari benda uji beton yang tidak ditambahkan calcium stearate. Sedangkan pada pengujian infiltrasi ion klorida diperoleh benda uji yang ditambahkan calcium stearate 10 kg mengandung kandungan klorida paling rendah yaitu 0,01029% untuk jarak pengeboran 1 cm, 0,0086% untuk jarak pengeboran 2 cm, 0,00302% untuk jarak pengeboran 4 cm, 0% untuk jarak pengeboran 6 cm dan 8 cm.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Nomor Inventaris: | H16047 |
| Subjects: | C > C724 Concrete construction |
| Divisions: | Fakultas Teknik > S1 Teknik Sipil |
| Depositing User: | Mr Fathu Rahman Rosyidi |
| Date Deposited: | 12 Sep 2025 08:05 |
| Last Modified: | 12 Sep 2025 08:05 |
| URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/37382 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
