SETIADI, Niro (2016) Pola Pengasuhan Anak Pada Keluarga TNI AD di Perumahan TNI-AD KOREM 071/WIJAYAKUSUMA Kelurahan Bancarkembar Kecamatan Purwokerto Utara. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
1 Cover NIRO SETIADI F1A011012 - 2016.pdf Download (996kB) |
|
|
PDF (Legalitas)
2 Legalitas NIRO SETIADI F1A011012 - 2016.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
|
PDF (Abstrak)
3 Abstrak NIRO SETIADI F1A011012 - 2016.pdf Download (1MB) |
|
|
PDF (BabI)
4 Bab I NIRO SETIADI F1A011012 - 2016.pdf Restricted to Repository staff only until 15 October 2026. Download (1MB) |
|
|
PDF (BabII)
5 Bab II NIRO SETIADI F1A011012 - 2016.pdf Restricted to Repository staff only until 15 October 2026. Download (1MB) |
|
|
PDF (BabIII)
6 Bab III NIRO SETIADI F1A011012 - 2016.pdf Restricted to Repository staff only until 15 October 2026. Download (998kB) |
|
|
PDF (BabIV)
7 Bab IV NIRO SETIADI F1A011012 - 2016.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
|
PDF (BabV)
8 Bab V NIRO SETIADI F1A011012 - 2016.pdf Download (983kB) |
|
|
PDF (DaftarPustaka)
9 Daftar Pustaka NIRO SETIADI F1A011012 - 2016.pdf Download (974kB) |
|
|
PDF (Lampiran)
10 Lampiran NIRO SETIADI F1A011012 - 2016.pdf Restricted to Repository staff only Download (908kB) |
Abstract
Penelitian ini mendeskripsikan tentang pola pengasuhan anak pada keluarga militer TNI-AD. Kepala keluarga yang menjadi anggota TNI-AD akan mengutamakan sikap disiplin dan tegas dalam mengasuh anak. Sikap ini bertujuan agar anak memiliki kepribadian yang baik. Penanaman pola asuh dalam meningkatkan karakter seorang anak akan lebih cepat tercapai di dalam keluarga TNI-AD, karena latar belakang pendidikan militer yang diperoleh orang tua mempengaruhi pola asuh yang diterapkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui cara penerapan pola asuh dan nilai-nilai yang diterapkan dalam mendidik anak pada keluarga militer TNIAD. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Metode kualitatif deskriptif adalah penelitian yang memanfaatkan wawancara terbuka dan penelitian yang memahami fenomena tetang apa yang sedang dialami. Metode ini memberikan peluang pada peneliti untuk menggali fakta dilapangan dari fenomena yang diteliti. Lokasi penelitian yaitu di Perumahan TNI-AD KOREM 071/WIJAYAKUSUMA Kelurahan Bancarkembar Kecamatan Purwokerto Utara. Sasaran penelitian yaitu suami dan istri, dengan suami yang menjadi anggota TNI-AD dari golongan Bintara dan Perwira. Kriteria memiliki anak usia dibawah 18 tahun. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Teknik menentukan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik Purposive sampling, yaitu teknik untuk menentukan sample penelitian dengan beberapa pertimbangan tertentu dengan tujuan data yang diperoleh bisa lebih representatif. Sumber data dalam penelitian ini didapatkan dari data primer dan data sekunder. Data Primer diperoleh dengan wawancara mendalam dan observasi, sedangkan data sekunder diperoleh dari studi pustaka untuk memperoleh landasan teori yang digunakan sebagai pedoman penelitian. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik Analisis Interaktif, dilakukan mulai dari pengumpulan data, reduksi data, sajian data, hingga penarikan kesimpulan. Validasi data menggunakan triangulasi data sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola asuh yang diterapkan dalam keluarga militer TNI-AD yaitu pola asuh otoriter, pola asuh demokratis, pola asuh dalam pemberian makanan, pola asuh dalam menjaga kesehatan, dan pola asuh dalam hal pendidikan anak. Pola asuh otoriter yang bersifat positif, memiliki tujuan untuk membentuk kepribadian anak yang baik dan memiliki rasa tanggung jawab terhadap dirinya sendiri maupun dalam lingkungan sosialnya. Sementara itu, orang tua juga mengajarkan pola asuh demokratis yang artinya orang tua memposisikan anak setara dan mengambil jalan diskusi sebagai upaya pemecahan masalah. Pola asuh pemberian makan, pola asuh dalam menjaga kesehatan, dan pola asuh dalam hal pendidikan anak juga diterapkan dalam keluarga militer TNI-AD. Pola asuh pemberian makanan disini memiliki perbedaan pada setiap keluarga, seperti pola asuh pemberian makan yang sifatnya otoriter. Orang tua menentukan makanan yang dikonsumsi oleh anak, dengan membatasi pilihan dan kemauan pangan anak. Sedangkan pola asuh pemberian makan pada pola asuh demokratis, anak dan orangtua secara bersama-sama menentukan makanan yang akan dikonsumsi oleh anak. Pola pengasuhan kesehatan merupakan pola pengasuhan orang tua dalam memberikan perlindungan kesehatan kepada anaknya. Tujuanya agar anak dapat terhindar dari berbagai penyakit. Pola asuh dalam hal pendidikan, merupakan pola pengasuhan yang diberikan dari orang tua untuk anak dalam menentukan pendidikanya. Pola pengasuhan ini ditinjau dari aspek-aspek yang meliputi: kendali orang tua, tuntutan terhadap tingkah laku anak, komunikasi antara orang tua dan anak, ungkapan kasih sayang dan perhatian orang tua yang semua itu merujuk kepada cara orang tua memberikan peraturan, penghargaan, hukuman dan otoritasnya. Pola asuh yang diterapkan dalam keluarga militer TNI-AD ini memiliki tujuan agar anaknya dapat bersikap disiplin dan memiliki rasa tanggung jawab dengan apa yang mereka lakukan. Pada keluarga militer yang memiliki kepala keluarga TNI-AD dari golongan Perwira dan Bintara memiliki perbedaan untuk mengasuh seoarang anak. Perbedaan tersebut terletak pada pola pikir dalam menentukan hukuman terhadap anak. Kepala keluarga TNI-AD dari golongan perwira, dalam memberikan hukuman terhadap anak dengan cara menyuruh anak untuk berlari mengelilingi lapangan dan push-up. Disamping menghukum anak, tetapi cara itu juga dapat membuat anak menjadi sehat. Sedangan kepala keluarga TNI-AD dari golongan Bintara, dalam memberikan hukuman terhadap anak masih terbilang wajar seperti tidak memberikan uang saku, membereskan halaman, dan melarang untuk bermain. Keluarga militer TNI-AD dalam mengasuh anak menerapkan nilai-nilai untuk mendidik seorang anak seperti nilai kedisiplinan, yaitu dilakukan dengan cara penekanan pada tanggung jawab, nilai keagamaan dilakukan dengan penekanan pada aspek spiritual, dan nilai kesopanan dilakukan dengan penekanan orang tua terhadap perilaku anak. Orang tua dalam keluarga militer TNI-AD masih banyak menganut dan mengadopsi pola pengasuhan terdahulu (orang tuannya) karena mereka menganggap nilai-nilai tersebut memberikan dampak yang positif bagi perkembangan anak. Keluarga militer TNI-AD dipandang sebagai keluarga yang tegas dalam mendisiplinkan seorang anak. Seorang anak tentunya akan terdidik dengan baik dalam keluarga TNI-AD, karena latar belakang profesi orang tua mereka memberikan pengetahuan untuk menentukan pengasuhan.Hasil dari pengasuhan yang diterapkan dalam keluarga militer TNI-AD yaitu dengan terbentuknya anak menjadi disiplin, patuh, sopan, bertanggung jawab, dan mampu menggapai presentasi dalam bidang akademik serta non akademiknya.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Nomor Inventaris: | F16244 |
| Uncontrolled Keywords: | pola pengasuhan, keluarga militer, tni-ad, disiplin, kepribadian, pola asuh, pendidikan anak |
| Subjects: | M > M361 Military life P > P59 Parenting |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Sosiologi |
| Depositing User: | Mrs Lati Larasati UPA Perpustakaan Unsoed |
| Date Deposited: | 15 Oct 2025 02:19 |
| Last Modified: | 26 Nov 2025 05:04 |
| URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/37706 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
