HERAWATI, Eis Tri (2025) Komparasi Disfemia dalam Komentar Warganet Di Media Sosial Periode Januari-Maret 2024. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
COVER-Eis Tri Herawati-J1D021052-Skripsi-2025.pdf Download (209kB) |
|
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Eis Tri Herawati-J1D021052-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (615kB) |
|
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Eis Tri Herawati-J1D021052-Skripsi-2025.pdf Download (299kB) |
|
|
PDF (BabI)
BAB-I-Eis Tri Herawati-J1D021052-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 October 2026. Download (342kB) |
|
|
PDF (BabII)
BAB-II-Eis Tri Herawati-J1D021052-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 November 2026. Download (463kB) |
|
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Eis Tri Herawati-J1D021052-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 November 2026. Download (356kB) |
|
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Eis Tri Herawati-J1D021052-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (720kB) |
|
|
PDF (BabV)
BAB-V-Eis Tri Herawati-J1D021052-Skripsi-2025.pdf Download (265kB) |
|
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Eis Tri Herawati-J1D021052-Skripsi-2025.pdf Download (286kB) |
|
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Eis Tri Herawati-J1D021052-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan penggunaan disfemia dalam komentar warganet pada media sosial Instagram dan TikTok akun @kompascom selama periode Januari–Maret 2024. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan semantik. Data penelitian berupa komentar warganet yang mengandung unsur disfemia pada unggahan berita mengenai pemilihan presiden tahun 2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa disfemia ditemukan dalam tiga bentuk kebahasaan, yaitu bentuk kata, bentuk frasa, dan bentuk ungkapan. Selain itu, disfemia juga mengandung lima nilai rasa, yaitu menyeramkan, menakutkan, mengerikan, menjijikan, dan menguatkan. Komentar di Instagram cenderung lebih frontal dan lugas dalam mengekspresikan kekasaran bahasa, sedangkan komentar di TikTok tidak langsung meskipun tetap memuat makna disfemia. Temuan ini menunjukkan bahwa disfemia tidak hanya berfungsi sebagai sarana melampiaskan emosi, tetapi juga menjadi bagian dari dinamika komunikasi digital yang digunakan untuk menunjukan ketidaksukaan, ketidaksetujuan, penghinaan, dan merendahkan dalam ruang publik seperti kolom komentar di media sosial.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Nomor Inventaris: | J25278 |
| Uncontrolled Keywords: | Disfemia, Media Sosial, Instagram, Tiktok, Komentar Warganet |
| Subjects: | W > W207 Word skills |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
| Depositing User: | Mrs. Eis Tri Herawati |
| Date Deposited: | 20 Nov 2025 04:10 |
| Last Modified: | 20 Nov 2025 04:10 |
| URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/38095 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
