Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Studi Karakter Anatomi dan Kandungan Klorofil Beberapa Varietas Catharanthus Roseus (L.) G. Don.

OKTARANINGSIH, Wanti (2020) Studi Karakter Anatomi dan Kandungan Klorofil Beberapa Varietas Catharanthus Roseus (L.) G. Don. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
COVER-Wanti Oktaraningsih-B1A016118-SKRIPSI-2020.pdf

Download (40kB)
[img] PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Wanti Oktaraningsih-B1A016118-SKRIPSI-2020.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (872kB)
[img] PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Wanti Oktaraningsih-B1A016118-SKRIPSI-2020.pdf

Download (118kB)
[img] PDF (BabI)
BAB-I-Wanti Oktaraningsih-B1A016118-SKRIPSI-2020.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (51kB)
[img] PDF (BabII)
BAB-II-Wanti Oktaraningsih-B1A016118-SKRIPSI-2020.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (60kB)
[img] PDF (BabIII)
BAB-III-Wanti Oktaraningsih-B1A016118-SKRIPSI-2020.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (176kB)
[img] PDF (BabIV)
BAB-IV-Wanti Oktaraningsih-B1A016118-SKRIPSI-2020.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (724kB)
[img] PDF (BabV)
BAB-V-Wanti Oktaraningsih-B1A016118-SKRIPSI-2020.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (119kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Wanti Oktaraningsih-B1A016118-SKRIPSI-2020.pdf

Download (168kB)
[img] PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Wanti Oktaraningsih-B1A016118-SKRIPSI-2020.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (440kB)

Abstract

Latar Belakang : Tapak dara (Catharanthus roseus L.) merupakan tanaman obat dari famili Apocynaceae yang sering digunakan untuk mengobati berbagai penyakit. Keragaman karakter anatomi dapat digunakan sebagai salah satu parameter untuk seleksi dalam program pemuliaan tanaman. Selain itu kandungan klorofil juga berpengaruh pada proses fotosintesis yang dapat digunakan untuk menentukan varietas unggul pada tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui karakter anatomi dan kandungan klorofil daun pada beberapa varietas C. roseus, 2) mengetahui perbedaan karakter anatomi dan kandungan klorofil pada beberapa varietas C. roseus. Metode Penelitian : Penelitian dilakukan secara purpossive sampling masing-masing varietas dengan 3 ulangan tanaman. Sampel daun C. roseus diambil dari koleksi proyek Riset Peningkatan Kompetensi (RPK) di green house Fakutas Biologi Unsoed. Pembuatan preparat anatomi daun menggunakan metode parafin yang dimodifikasi, dengan pewarna safranin 1% dalam alkohol 70%. Data dianalisis menggunakan uji ANOVA dengan tingkat kesalahan 1% dan 5%, kemudian dilanjutkan dengan uji BNT. Hasil Penelitian : Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakter anatomi pada enam varietas C. roseus memiliki nilai rata-rata tebal kutikula adaxial dan abaxial sebesar 3,47 μm dan 2,5 μm. Rata-rata tebal epidermis adaxial dan abaxial sebesar 15,69 μm dan 9,58 μm. Rata-rata tebal mesofil sebesar 150,42 μm. Rata-rata rasio palisade sebesar 1,01, Rata-rata panjang stomata adaxial dan abaxial sebesar 21,67 μm dan 20,83 μm, lebar stomata adaxial dan abaxial 17,78 μm dan 11,39 μm, Rata-rata kerapatan stomata adaxial dan abaxial sebesar 5,94 mm2 dan 10,89 mm2. Rata-rata kerapatan trikomata adaxial dan abaxial sebesar 0,94 mm2. Rata-rata kandungan klorofil pada klorofil a, klorofil b, dan klororfil total sebesar 6,18 mgl-1, 3,0 mgl-1, dan 0,94 mgl-1. Perbedaan karakter anatomi pada enam varietas C. roseus, terdapat pada tebal mesofil, panjang stomata abaxial, lebar stomata abaxial, dan kerapatan stomata abaxial dengan p<0,05. Kandungan klorofil a pada enam varietas C. roseus berbeda nyata dengan nilai p<0,05.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Nomor Inventaris: B20031
Uncontrolled Keywords: Catharanthus roseus, Kandungan klorofil, Karakter anatomi
Subjects: P > P315 Plant breeding
P > P330 Plants Anatomy
Divisions: Fakultas Biologi > S1 Biologi
Depositing User: Mrs Wanti Oktaraningsih
Date Deposited: 01 Dec 2020 03:14
Last Modified: 01 Dec 2020 03:14
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/6681

Actions (login required)

View Item View Item