WIBOWO, Delpiero Setyo (2020) Studi Keaktifan dan Resiko Gempa Daerah Jawa Tengah dan Sekitarnya dengan Metode Least Square. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Delpiero Setyo Wibowo-K1C016061-Skripsi-2020.pdf Download (75kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Delpiero Setyo WIbowo-K1C016061-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (366kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Delpiero Setyo Wibowo-K1C016061-Skripsi-2020.pdf Download (72kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Delpiero Setyo Wibowo-K1C016061-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (144kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Delpiero Setyo Wibowo-K1C016061-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (546kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Delpiero Setyo Wibowo-K1C016061-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (316kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Delpiero Setyo Wibowo-K1C016061-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (779kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Delpiero Setyo Wibowo-K1C016061-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (136kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Delpiero Setyo Wibowo-K1C016061-Skripsi-2020.pdf Download (136kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Delpiero Setyo Wibowo-K1C016061-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (645kB)

Abstract

Aktifitas tektonik Jawa Tengah didominasi oleh zona subduksi selatan jawa dan beberapa sesar. Karakteristik tektonik pada wilayah Jawa Tengah dapat dilihat dari nilai konstanta Gutenberg-Richter a dan b, indeks seismisitas, periode ulang gempa dan probabilitas kejadian gempa. Metode least square digunakan untuk menentukan konstanta Gutenberg-Richter a dan b. Konstanta tersebut digunakan untuk menentukan nilai indeks seismisitas, periode ulang gempa dan probabilitas kejadian gempa. Data yang digunakan berupa rekaman gempabumi pada periode 1976-2019 yang diperoleh dari USGS, ISC, dan IRIS. Hasil menunjukkan bahwa wilayah Jawa Tengah merupakan wilayah dengan tingkat seismik tinggi namun tidak terjadinya penumpukan energi maka gempabumi yang terjadi merupakan gempabumi dengan magnitudo rendah. Perhitungan indeks seismisitas menunjukkan bahwa kejadian gempabumi dengan magnitudo 5 hingga 5,5 merupakan magnitudo yang paling sering terjadi. Periode ulang gempa untuk wilayah Jawa Tengah paling cepat terjadi dalam waktu 180 hari untuk gempabumi dengan magnitudo 5. Probabilitas kejadian gempa untuk wilayah Jawa Tengah dalam 100 tahun kedepan bernilai 55% untuk gempabumi dengan magnitudo antara 5 hingga 5,5.

Actions (login required)

View Item