ROHIMAH, Siti Mimah (2018) Efek Hepatotoksik Kadmium pada Tikus Putih Ditinjau dari Kadar Albumin dan Globulin. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-SITI MIMAH R-B1J014012.pdf Download (135kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-SITI MIMAH R-B1J014012.pdf Restricted to Repository staff only Download (472kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-SITI MIMAH R-B1J014012.pdf Download (207kB) |
|
PDF (BabI)
BAB I-SITI MIMAH R-B1J014012.pdf Restricted to Repository staff only Download (125kB) |
|
PDF (BabII)
BAB II-SITI MIMAH R-B1J014012.pdf Restricted to Repository staff only Download (207kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III-SITI MIMAH R-B1J014012.pdf Restricted to Repository staff only Download (214kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV-SITI MIMAH R-B1J014012.pdf Restricted to Repository staff only Download (227kB) |
|
PDF (BabV)
BAB V-SITI MIMAH R-B1J014012.pdf Restricted to Repository staff only Download (117kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-SITI MIMAH R-B1J014012.pdf Download (276kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-SITI MIMAH R-B1J014012.pdf Restricted to Repository staff only Download (817kB) |
Abstract
Kadmium (Cd) merupakan logam berat berbahaya yang bersifat hepatotoksik. Kadmium yang masuk kedalam tubuh akan berikatan dengan methallothionein (Mt) pada hati. Ikatan Cd+Mt memicu peningkatan radikal bebas dan pembentukkan peroksidasi lipid yang merusak hati dan mempengaruhi sintesis protein termasuk albumin dan globulin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian variasi dosis subletal Cd terhadap kadar albumin dan globulin tikus putih serta mengetahui dosis subletal Cd yang memberikan efek paling toksik terhadap hati tikus ditinjau dari kadar albumin dan globulin. Hewan percobaan yang digunakan sebanyak 24 ekor tikus putih jantan berumur 10 minggu dengan berat ± 200 g. Variabel bebas berupa variasi dosis subletal Cd dan variabel tergantung adalah efek hepatotoksik Cd terhadap hati tikus putih, sedangkan parameter yang diukur adalah kadar albumin dan globulin serum darah tikus putih. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental berupa Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan enam kali ulangan. Dosis subletal Cd dari LD50 yang diberikan yaitu kontrol; 0,007 mg.kg-1 BB; 0,014 mg.kg-1 BB; dan 0,028 mg.kg-1 BB. Induksi Cd dilakukan secara intra peritoneal (i.p) dengan larutan CdSO4 selama 14 hari setelah aklimasi, kemudian darah diambil dari vena pleksus orbitalis sebanyak 3 mL dan disentrifugasi untuk diambil serumnya. Kadar albumin dan globulin dari serum darah tikus diukur menggunakan spektrofotometer. Data hasil pengukuran kadar albumin dan globulin dianalisis menggunakan ANOVA dengan tingkat kesalahan 5% dan 1% dilanjutkan dengan uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil ANOVA dari efek pemberian dosis subletal Cd terhadap kadar albumin dan globulin tikus putih menunjukkan adanya penurunan albumin secara signifikan pada semua kelompok perlakuan. Hal ini ditunjukkan dengan semakin tinggi dosis yang diberikan semakin menurun kadar albumin, sedangkan kadar globulin tikus putih mengalami peningkatan yang tidak signifikan. Rasio albumin dan globulin menunjukkan status imunitas yang tidak baik pada kelompok perlakuan dosis 0,028 mg.kg-1 BB.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | B18082 |
Uncontrolled Keywords: | hepatotoxic, Cd, albumin level, globulin level |
Subjects: | A > A311 Analytical chemistry |
Divisions: | Fakultas Biologi > S1 Biologi |
Depositing User: | Users 1041 not found. |
Date Deposited: | 28 Jan 2021 05:56 |
Last Modified: | 28 Jan 2021 05:56 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/7331 |
Actions (login required)
View Item |