HUSAIN, Fahmi (2017) Kajian bahan pembawa ekstrak daun waru terhadap kecernaan dan neraca energi pakan domba. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
cover_1.pdf Download (31kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
Daftar isi dan lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (693kB) |
||
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (128kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (31kB) |
||
PDF (BabII)
Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (22kB) |
||
PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (156kB) |
||
PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (176kB) |
||
PDF (BabV)
Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (5kB) |
||
|
PDF (DaftarPustaka)
Daftar Pustaka_1.pdf Download (22kB) | Preview |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (148kB) |
Abstract
“Kajian Bahan Pembawa Ekstrak Daun Waru terhadap Kecernaan dan Neraca Energi Pakan Domba” dilaksanakan di Bata Farm Desa Datar, Kecamatan Sumbang, Purwokerto. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengkaji bagaimana pengaruh bahan pembawa ekstrak daun waru terhadap kecernaan dan neraca energi. Sebanyak 16 ekor domba lokal berumur dua tahun dengan bobot awal 28.5 ± 2.7 kg dipelihara dalam kandang metabolis. Konsumsi bahan kering sebanyak 4.5% dari bobot badan dengan rasio jerami padi amoniasi 40% dan konsentrat 60% serta air minum secara ad libitum pada tempat terpisah. Frekuensi pemberian pakan jerami padi amoniasi dan konsentrat dua kali sehari. Perlakuan yang diuji adalah pemberian konsentrat tanpa suplementasi ekstrak daun waru (R0), konsentrat dengan ekstrak daun waru yang dibawa tepung jerami padi amoniasi (R2), konsentrat dengan ekstrak daun waru yang dibawa tepung ampas tahu (R3), dan konsentrat dengan ekstrak daun waru yang dibawa tepung onggok (R3). Dosis pemberian ekstrak adalah 200 ppm. Penelitian menggunakan metode eksperimental yang dirancang menggunakan RAL. Peubah yang diamati adalah kecernaan dan neraca energi dengan metode koleksi total selama lima hari. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis variansi. Hasil analisis variansi menunjukkan bahwa perlakuan bahan pembawa ekstrak daun waru berpengaruh tidak nyata (P>0.05) terhadap kecernaan maupun neraca energi. Rataan kecernaan energi untuk masing-masing perlakuan adalah 67.68% (RO), 68.17% (R1), 67.82% (R2), 68.61% (R3) dan untuk rataan neraca energi adalah 68.37 MJ (R0), 69.90 MJ (R1), 73.75 MJ (R2), 74.56 MJ (R3). Meskipun tidak berpengaruh nyata, terdapat kecenderungan pakan yang mendapat suplementasi ekstrak daun waru (R1, R2, dan R3) memiliki kecernaan dan neraca energi lebih tinggi dari kontrol (R0). Ditinjau dari kecernaan dan neraca energi, jerami padi amoniasi dapat digantikan oleh ampas tahu dan onggok sebagai bahan pembawa ekstrak daun waru dalam pakan domba.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | D17079 |
Uncontrolled Keywords: | Bahan-pembawa, ekstrak, daun-waru, energi, domba. |
Subjects: | S > S159 Seals Animals Sheep |
Divisions: | Fakultas Peternakan > S1 Peternakan |
Depositing User: | Mr Supriyana Supriyana |
Date Deposited: | 04 Dec 2018 06:50 |
Last Modified: | 20 Jan 2020 07:27 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/772 |
Actions (login required)
View Item |