UMAMI, Lutfia Tri (2017) Pemberian Ekstrak Batang Pisang terhadap Nilai Trombosit dan Hematokrit Darah Kelinci yang Terinfeksi Koksidiosis. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

Preview	PDF (Cover) Cover_1.pdf Download (11kB) | Preview
	PDF (Legalitas) Legalitas dan Bagian Awal Tugas Akhir_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (518kB)
Preview	PDF (Abstrak) Abstrak_1.pdf Download (89kB) | Preview
	PDF (BabI) BAB I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (14kB)
	PDF (BabII) BAB II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (261kB)
	PDF (BabIII) BAB III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (170kB)
	PDF (BabIV) BAB IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (102kB)
	PDF (BabV) BAB V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (7kB)
Preview	PDF (DaftarPustaka) Daftar Pustaka_1.pdf Download (233kB) | Preview
	PDF (Lampiran) Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (337kB)

Abstract

Penelitian berjudul “pemberian ekstrak batang Pisang terhadap nilai trombosit dan hematokrit darah kelinci yang terinfeksi Koksidiosis”. Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 01 agustus 2016 sampai Dengan 16 september 2016, di experimental farm, laboratorium kesehatan Ternak, fakultas peternakan, dan laboratorium riset, fakultas pertanian Universitas jenderal soedirman, laboratorium kesehatan hewan tipe B Purwokerto. Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh ekstrak batang pisang Terhadap nilai trombosit dan hematokrit darah kelinci yang terinfeksi koksidiosis, Selain itu untuk mengetahui level ekstrak batang pisang yang optimum untuk Mempertahankan kadar trombosit dan hematokrit dalam kisaran normal. Materi penelitian menggunakan ekstrak batang pisang, kelinci peranakan Rex jantan berumur 2-3 bulan sebanyak 25 ekor dengan bobot badan 500-700 Gram, darah kelinci, pakan kelinci dengan merk guyofeed, air matang, EDTA (ethylene diamine tetraacetic acid) 10%, alkohol 70%, reagen rees-ecker, Betadin, dan kapas. Alat yang digunakan yaitu kandang, tempat pakan, tempat Minum, timbangan, blender, spuit injeksi, microtube, termos es, pipet eritrosit, Bilik hitung, mikroskop, mikrohematokrit, mikrosentrifus, lilin penyumbat, skala Hematokrit, dan label. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental Menggunakan rancangan acak lengkap (ral) dengan 4 perlakuan dan 4 Ulangan. Data dianalisis menggunakan analisis variansi, apabila berbeda nyata Dilanjutkan dengan uji beda nyata jujur (BNJ). Perlakuan yang di uji coba yaitu R0 :0 mg, R1: 100 mg, R2 : 200 mg, R3 : 400 mg, r4 : 800 mg. Peubah yang Diamati dalam penelitian adalah trombosit dan hematokrit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata trombosit berkisar antara 256,25x103/mm, sampai 646,25x103/mm dan rata-rata hema tocrit berkisar 29,6% sampai 32,1%. Hasil analisis menunjukkan bahwa ekstrak batang pisang Dengan level berbeda tidak berpengaruh nyata terhadap trombosit dan hematocrit (P>0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian ekstrak batang pisang Meningkatkan rata-rata jumlah trombosit dan menurunkan rata-rata jumlah Hematokrit dari normal, serta pemberian ekstrak batang pisang belum berpengaruh Secara nyata terhadap jumlah trombosit dan hematokrit darah kelinci peranakan Rex yang terinfeksi koksidiosis.

Actions (login required)

View Item