AN NAFFI, Ghaffara (2025) Adopsi Teknologi Cloud Computing Pada Pelayanan Publik Di Mal Pelayanan Publik Kabupaten Banyumas. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Ghaffara An Naffi-F1B018081-Skripsi-2025.pdf Download (56kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Ghaffara An Naffi-F1B018081-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Ghaffara An Naffi-F1B018081-Skripsi-2025.pdf Download (772kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Ghaffara An Naffi-F1B018081-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (913kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Ghaffara An Naffi-F1B018081-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Ghaffara An Naffi-F1B018081-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (876kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Ghaffara An Naffi-F1B018081-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabV) BAB-V-Ghaffara An Naffi-F1B018081-Skripsi-2025.pdf Download (900kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Ghaffara An Naffi-F1B018081-Skripsi-2025.pdf Download (1MB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Ghaffara An Naffi-F1B018081-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini mengkaji adopsi cloud computing dalam pelayanan publik di MPP Banyumas sebagai bagian dari implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Indonesia. Cloud computing menjadi solusi strategis untuk mengatasi keterbatasan infrastruktur TI lokal dan geografis, dengan dukungan kebijakan nasional seperti Perpres 95/2018 dan PP 71/2019 serta inisiatif seperti SiCantik Cloud dan Pusat Data Nasional (PDN). MPP merupakan tempat pelayanan terintegrasi yang menyediakan layanan perizinan dan non-perizinan untuk pemerintah daerah dan masyarakat, menawarkan kemudahan akses, efisiensi, dan inovasi layanan digital. Namun, masih ditemukan kendala seperti format data yang belum seragam dan sebagian besar layanan yang belum terintegrasi cloud, khususnya di sistem lama seperti SIPANJIMAS. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan wawancara terbuka, observasi, dan analisis dokumen terhadap pengelola DPMPTSP dan MPP Banyumas. DPMPTSP mengelola pelayanan perizinan berusaha dan non-OSS, sedangkan MPP menyelenggarakan berbagai layanan terpadu. Temuan menunjukkan bahwa teknologi cloud memiliki kompatibilitas tinggi dengan kebutuhan instansi tersebut, namun migrasi dari sistem lama perlu dilakukan hati-hati untuk menghindari gangguan layanan. Dukungan manajemen puncak sudah tampak melalui kebijakan dan tim pengelola digital, namun keterbatasan anggaran (sekitar 3,08% dari belanja) dan kurangnya SDM berkompeten menjadi penghambat utama. Di sisi lingkungan, diperlukan regulasi dan pedoman teknis tingkat daerah terkait tata kelola cloud, manajemen risiko, backup, serta perlindungan data pribadi agar implementasi cloud computing aman dan berkelanjutan. Adopsi cloud computing membawa keuntungan relatif berupa kemudahan akses layanan digital, efisiensi operasional, dan potensi inovasi yang tinggi bagi MPP Banyumas. Keberhasilan penerapan sangat ditentukan oleh kesiapan infrastruktur teknis, dukungan manajemen yang menyeluruh termasuk peningkatan kapasitas SDM, serta regulasi yang kuat di tingkat daerah. Rekomendasi utama meliputi peningkatan koordinasi antar instansi, pengembangan kompetensi teknis cloud, dan penyusunan pedoman pengelolaan cloud untuk memastikan layanan publik yang aman, terintegrasi, dan berkualitas.

Actions (login required)

View Item