SARAGIH, Fajar Rizki S. (2017) Mengungkap penyebab ketidakpatuhan auditor pemerintah. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

Preview	PDF (Cover) Cover_1.pdf Download (65kB) | Preview
	PDF (Legalitas) Legalitas dan bagian awal TA_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (652kB)
Preview	PDF (Abstrak) Abstrak_1.pdf Download (316kB) | Preview
	PDF (BabI) Bab.I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (227kB)
	PDF (BabII) Bab.II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (636kB)
	PDF (BabIII) Bab.III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (137kB)
	PDF (BabIV) Bab.IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (277kB)
	PDF (BabV) Bab.V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (104kB)
Preview	PDF (Daftarpustaka) Daftar pustaka_1.pdf Download (317kB) | Preview
	PDF (Lampiran) Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (421kB)

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian ketidakpatuhan yang dilakukan oleh auditor pemerintah dalam audit keuangan program pemerintah berbasis pemberdayaan masyarakat. Penelitian ini mengambil judul: “Mengungkap Penyebab Ketidakpatuhan Auditor Pemerintah”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mengetahui apa penyebab ketidakpatuhan auditor terhadap pedoman pelaksanaan khususnya dalam proses penentuan tingkat materialitas pada saat perencanaan audit. Penelitian ini adalah penelitian dengan pendekatan kualitatif untuk memberikan gambaran terjadinya ketidakpatuhan dalam perencanaan audit keuangan program pemerintah berbasis pemberdayaan masyarakat. Informan penelitian dipilih dari populasi auditor di Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) yang pernah melaksanakan audit keuangan program pemerintah berbasis pemberdayaan masyarakat, mulai dari tingkat anggota tim, ketua tim, dan pengendali teknis. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, alasan auditor melakukan ketidakpatuhan terhadap pedoman audit keuangan program pemerintah berbasis pemberdayaan masyarakat dapat dijelaskan melalui Techniques of Neutralization, yaitu; a) The Denial of Responsibilty, yang menjelaskan bahwa ketidakpatuhan terjadi karena beban kerja audit terkait keterbatasan waktu dan dana audit; b) The Denial of The Injury, yang menjelaskan bahwa ketidakpatuhan terjadi karena auditor menganggap ketidakpatuhan tidak menimbulkan kerugian atau tidak berpengaruh apapun terhadap kinerja pelaksana program; c) The Denial of The Victim, yang menjelaskan bahwa ketidakpatuhan terjadi karena auditor menganggap hal itu wajar dilakukan pada audit keuangan program pemerintah berbasis pemberdayaan masyarakat ini; d) The Condemnation of The Condemners, yang menjelaskan bahwa ketidakpatuhan terjadi karena auditor balik menyalahkan pembuat pedoman dan proses sosialisasinya; dan e) The Appeal to The Higher Loyalties, yang menjelaskan bahwa ketidakpatuhan dilakukan agar auditor diterima komunitasnya. Implikasi dari kesimpulan penelitian ini adalah dalam upaya mengurangi dan menghilangkan ketidakpatuhan ini BPKP diharapkan dapat mengatur beban kerja audit terutama terkait waktu dan dana audit untuk semua penugasan audit dengan lebih baik dan dalam pembuatan pedoman audit diharapkan dapat memperhatikan semua faktor yang dapat mempengaruhi jalannya suatu audit, serta dalam sosialisasi pedoman tersebut dilaksanakan secara terstruktur sehingga tidak ada yang terlewat. Selain itu, semua auditor BPKP diharapkan dapat mempelajari dan lebih memahami, serta melaksanakan seutuhnya pedoman audit yang telah diterbitkan dan dapat menjadi pribadi yang lebih profesional sehingga dalam pelaksanaan tugasnya lebih mengutamakan aturan daripada mengikuti kebiasaan.

Actions (login required)

View Item