PURWANINGRUM, Rita Santika (2023) Kesalahan Penggunaan Ejaan pada Majalah Inspirasi Generasi Genius Smana (Manggis) Edisi 2022. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Rita Santika Purwaningrum-J1D019015-SkripsiI-2023.pdf Download (309kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Rita Santika Purwaningrum-J1D109015-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (711kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Rita Santika Purwaningrum-J1D109015-Skripsi-2023.pdf Download (408kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Rita Santika Purwaningrum-J1D109015-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 16 August 2024. Download (455kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Rita Santika Purwaningrum-J1D109015-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 16 August 2024. Download (696kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Rita Santika Purwaningrum-J1D109015-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 16 August 2024. Download (459kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Rita Santika Purwaningrum-J1D109015-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (990kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Rita Santika Purwaningrum-J1D109015-Skripsi-2023.pdf Download (441kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Rita Santika Purwaningrum-J1D109015-Skripsi-2023.pdf Download (551kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Rita Santika Purwaningrum-J1D109015-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

Penelitian ini berbentuk kualitatif yang bertujuan mendeskripsikan kesalahan penggunaan ejaan pada majalah Manggis edisi 2022. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data berupa metode simak dan wawancara. Selanjutnya, teknik pengumpulan data menggunakan teknik simak bebas libat cakap. Pada analisis data menggunakan metode padan dengan teknik dasar berupa teknik pilah unsur penentu (PUP) dengan menggunakan teknik lanjutan hubung banding menyamakan (HBS). Adapun hasil analisis data disajikan dengan metode formal dan informal. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat sebanyak 309 kesalahan penggunaan ejaan pada majalah Manggis edisi 2022. Selain itu, faktor penyebab kesalahan penggunaan ejaan berasal dari adanya interlingual serta intralingual bahasa, faktor pembina (guru) dan peserta didik. Faktor interlingual disebabkan keterlibatan bahasa pertama yang digunakan peserta didik ke aturan bahasa sasaran, sedangkan intralingual transfer terjadi karena peserta didik belum menguasai secara sempurna sistem bahasa sasaran. Dari faktor pembina (guru) diketahui bahwa metode pembelajaran menulis yang diajarkan masih sederhana dan pembina sebagai editor majalah tidak melakukan analisis kesalahan berbahasa, sedangkan dari peserta didik, yaitu kurangnya pemahaman kaidah kebahasaan Indonesia, kurangnya perbendaharaan kata, kurang teliti membaca, dan masih kurangnya motivasi yang dimiliki peserta didik untuk menulis sesuai kaidah kebahasaan Indonesia. Merujuk pada faktor penyebab kesalahan penggunan ejaan tersebut maka perlu adanya upaya untuk mengatasinya dengan meningkatkan penguasaan kaidah kebahasan Indonesia, memperbanyak frekuensi menulis serta memperbanyak aktivitas membaca, dan menggunakan pendekatan proses dalam pembelajaran menulis.

Actions (login required)

View Item