MUKTI, Greget Mituhu Gegayuh (2023) Analisis Kinerja UKM Pasca Pandemi Covid-19 menggunakan Pendekatan Balanced Scorecard (Studi Kasus Pada BlackSwan Coffee House). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Greget Mituhu GM-C1C019088-Skripsi-2023.pdf Download (217kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Greget Mituhu GM-C1C019088-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) RINGKASAN-Greget Mituhu GM-C1C019088-Skripsi-2023.pdf Download (317kB)
	PDF (BabI) BAB I-Greget Mituhu GM-C1C019088-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 16 October 2024. Download (471kB)
	PDF (BabII) BAB II-Greget Mituhu GM-C1C019088-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 16 October 2024. Download (540kB)
	PDF (BabIII) BAB III-Greget Mituhu GM-C1C019088-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 16 October 2024. Download (511kB)
	PDF (BabIV) BAB IV-Greget Mituhu GM-C1C019088-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (706kB)
	PDF (BabV) BAB V-Greget Mituhu GM-C1C019088-Skripsi-2023.pdf Download (320kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Greget Mituhu GM-C1C019088-Skripsi-2023.pdf Download (431kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Greget Mituhu GM-C1C019088-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (691kB)

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang berjudul “Analisis Kinerja UKM Pasca Pandemi Covid-19 Menggunakan Pendekatan Balanced Scorecard (Studi Kasus Pada BlackSwan Coffee House)”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja UKM BlackSwan Coffee House dan mengetahui evaluasi UKM BlackSwan Coffee House jika diukur dengan pendekatan balanced scorecard. Narasumber dalam penelitian ini adalah pengurus dan pelanggan BlackSwan Coffee House yang berjumlah 5 orang yang terdiri dari pemilik, kepala divisi keuangan, kepala divisi pemasaran dan produksi, karyawan, dan pelanggan. Penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder. Pengumpulan data primer dilakukan dengan cara observasi dan wawancara. Observasi yang digunakan pada penelitian ini adalah observasi deskriptif, observasi tefokus, dan observasi terseleksi, sedangkan wawancara pada penelitian ini menggunakan wawancara terstruktur dan wawancara semi-terstruktur. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumen untuk menganalisis dan mencari tahu secara detail dterkait dengan masalah penelitian. Berdasarkan hasil dari pengukuran dan penilaian penelitian ini, kinerja BlackSwan Coffee House menggunakan pendekatan balanced scorecard adalah “memadai” dengan skor 0,5 yang didapat dari hasil perhitungan nilai rata – rata dari nilai kinerja per perspektif balances scorecard. Hasil evaluasi kinerja UKM menggunakan pendekatan balanced scorecard menunjukan bahwa perspektif yang lebih unggul adalah perspektif pelanggan dan perspektif proses bisnis internal dibandingkan dengan perspektif keuangan serta perspektif pembelajaran dan pertumbuhan dan pembelajaran. Perspektif pelanggan lebih unggul dikarenakan BlackSwan Coffee House mampu mempertahankan pelanggan lama pada saat pandemi covid-19 dan menarik pelanggan baru dengan mengadakan renovasi tempat untuk perluasan area outdoor, sedangkan pada perspektif proses bisnis internal BlackSwan Coffee House unggul karena BlackSwan mampu melakukan inovasi produknya setiap tahun dan produk yang dihasilkan meningkat secara signifikan setiap tahunnya. Selain itu, perspektif pelanggan tidak unggul dikarenakan hasil perhitungan net profit margin dan rasio efisiensi menghasilkan nilai yang stabil setiap tahunnya, tidak ada indikasi peningkatan atau penurunan. Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan tidak unggul dikarenakan BlackSwan kurang mampu untuk meningkatkan kualitas karyawan dengan adanya pelatihan, BlackSwan Coffee House tidak melakukan pelatihan pada karyawan – karyawannya dikarenakan tingkat satu yang dibutuhkan BlackSwan adalah orang yang sudah ahli dalam kopi. Peningkatan motivasi karyawan yang dilakukan BlackSwan juga kurang dikarenakan BlackSwan jarang mengikuti workshop dan lomba untuk karyawannya. Implikasi dari kesimpulan diatas yaitu dalam evaluasi kinerja usaha, BlackSwan Coffee House perlu lebih memperhatikan perspektif – perspektif yang tidak unggul yaitu perspektif pembelajaran dan pertumbuhan serta perspektif keuangan. Hal yang dapat dilakukan BlackSwan Coffee House pada perspektif yang viii kurang unggul adalah pada perspektif pembelajaran dan pertumbuhan, BlackSwan Coffee House masih dapat mengembangkan pegurusnya dengan mengikuti workshop dan pelatihan, dan mengikuti lomba agar kualitas dan kemampuan karyawan meningkat, sedangkan pada perspektif keuangan BlackSwan Coffee House dapat memaksimalkan penggunaan keuangan agar laba yang didapatkan lebih maksimal. Oleh karena itu, BlackSwan Coffee House perlu melakukan pengukuran dan evaluasi kinerja menggunakan balanced scorecard agar keberhasilan usaha dapat diukur secara akurat untuk memotivasi karyawan mengembangkan nilai kinerja di masa depan.

Actions (login required)

View Item